Mauricio Pochettino Klarifikasi Kebiasaan Anehnya Menyimpan Lemon

Berita Liga Inggris: Pelatih kepala Chelsea, Mauricio Pochettino, mengklarifikasi komentar yang ia buat di masa lalu tentang lemon yang menyerap energi negatif, dan kini mengatakan bahwa lemon hanyalah sebuah pengingat akan rumah.

Kebiasaan aneh Mauricio Pochettino untuk menyimpan sekotak lemon di kantornya untuk membawa 'energi baik' pertama kali muncul saat ia merilis bukunya, Brave New World, saat ia masih menjabat sebagai manajer Tottenham Hotspur pada tahun 2017.

Pada awal musim ini, pelatih asal Argentina ini mengungkapkan bahwa ia melanjutkan tradisi tersebut setelah kepindahannya ke Stamford Bridge, meskipun ia sekarang mengatakan bahwa mitos seputar obsesinya terhadap lemon telah menjadi sedikit dibesar-besarkan.

Ditanya tentang bukunya, dan keyakinannya akan 'energi baik', Pochettino menjawab: "Kami perlu memperbarui buku itu sekarang! Kami perlu memperbaruinya karena banyak hal yang telah berubah. Banyak hal yang berkembang dan kami perlu memperbarui buku ini!"

Ditanya lebih lanjut apakah dia masih memiliki lemon di kantornya, dan apakah dia masih percaya bahwa lemon dapat menghilangkan energi buruk, pelatih berusia 52 tahun ini menjawab: "Ya, saya memiliki lemon [di kantor saya], saya memilikinya karena itu adalah kebiasaan.

"Ini bukan takhayul tetapi saya suka memilikinya, memiliki lemon. Di kantor saya. Saya tidak tahu mengapa, tapi... Saya tidak tahu sekarang apakah saya perlu memercayai hal ini, atau apakah itu membantu atau tidak. Tetapi itu membuat saya merasa nyaman, seperti di rumah sendiri. Tempat saya di sini, di tempat latihan, di kantor, sudah seperti rumah saya sekarang dan lemon membuat saya merasa seperti di rumah. Itu adalah salah satu hal yang membuat saya merasa nyaman."

Ditanya apakah lemon merupakan bagian dari ritual prapertandingan sebelum pertandingan besar, seperti semifinal Piala FA melawan Manchester City pada Sabtu (20/4) malam WIB, bos Chelsea melanjutkan: "Tidak, tidak, tidak, saya tidak mengubahnya.

"Bagi saya, semua pertandingan adalah pertandingan besar — apakah saya bermain di semifinal Piala FA atau saat kami bermain di putaran pertama Piala FA. Bagi saya, setiap pertandingan adalah pertandingan yang penting — ini yang paling penting. Ini seperti dalam sepak bola, aksi yang paling penting adalah aksi berikutnya."

Artikel Tag: Mauricio Pochettino, Chelsea