Mattia Perin Ungkap Keresahannya Terhadap Mentalitas Juventus

Berita Liga Italia: Penjaga gawang Juventus, Mattia Perin, mengutarakan keresahannya atas mentalitas Si Nyonya Tua yang baru mau bangkit setelah terpojokkan seperti yang terjadi di laga kontra Lazio.

Bianconeri berhasil mencapai final Coppa Italia setelah menang agregat dengan skor 3-2 atas Lazio. Namun, mereka takluk dengan skor 1-2 pada leg kedua di Stadio Olimpico, Rabu (24/4) dini hari WIB.

Kemenangan 2-0 dari leg pertama, melalui gol Dusan Vlahovic dan Federico Chiesa, menjadi dorongan yang sangat berharga bagi Juventus untuk lolos.

Selisih dua gol itu sempat disamakan oleh Si Elang Ibu Kota melalui dwigol Taty Castellanos, namun gol Arkadiusz Milik membuat Bianconeri bisa berpesta di Stadio Olimpico meski rasanya aneh karena mereka tampil buruk di sepanjang laga.

Penjaga gawang Mattia Perin menyadari bahwa timnya bermain buruk dan baru mau bertindak setelah tertinggal 0-2 pada leg kedua, dan dia pun mengaku risau dengan mentalitas seperti ini.

"Sebelum laga, saya mengatakan bahwa belum ada yang tercapai tanpa pengorbanan dan penderitaan, yang mana adalah sesuatu yang selalu dikatakan oleh pelatih. Kami terbiasa seperti itu dan saya tahu bahwa kami bisa melakukannya," kata Perin kepada Sport Mediaset.

"Saya tahu bahwa ketika kami terpojokkan, kami mengeluarkan kualitas terbaik dan saya bangga untuk bisa lolos. Namun, mungkin kami harus mulai belajar untuk tidak membiarkannya terjadi hingga kami terpojok untuk mengeluarkan kemampuan terbaik."

Artikel Tag: Mattia Perin, Juventus, Lazio