Kanal

Matteo Berrettini Terharu Saat Bawa Api Olimpiade Musim Dingin

Penulis: Dian Megane
08 Des 2025, 15:56 WIB

Matteo Berrettini [image: instagram/matberrettini]

Berita Tenis: Matteo Berrettini mengalami momen yang ia gambarkan sebagai momen tidak terlupakan saat membawa obor Olimpiade menyusuri jalanan di Roma.

Petenis berkebangsaan Italia yang telah menghabiskan sebagian besar dua musim terakhir bergelut dengan cedera, mendapati dirinya berada di pusat salah satu tradisi paling simbolis dalam olahraga global. Menjelang Olimpiade Musim Dingin Milano-Cortina 2026, partisipasinya terjadi hanya sehari setelah rekan senegaranya, Jasmine Paolini meraih kehormatan yang sama.

Momen tersebut menandai tonggak sejarah pribadi bagi petenis kelahiran Roma yang selalu mengungkapkan kebanggaan yang mendalam dalam mewakili Italia, baik di lapangan tenis maupun di momen-momen langka seperti itu. Ia menyoroti betapa emosionalnya pengalaman tersebut saat ia melihat wajah-wajah familiar bersorak dari dekatnya.

“Saya merasa sangat gembira. Saya tidak tahu persis apa yang terjadi, saya masih mengingatnya dengan sangat jelas. Ibu saya ada di sana menyaksikan saya berlari membawa api, sungguh indah,” seru Berrettini.

Bagi petenis peringkat 56 dunia, membawa obor bukan hanya sebuah kehormatan, tetapi juga sebuah pengakuan atas perjalanan olahraga yang telah membentuknya. Beberapa musim terakhir telah mengujinya dengan cedera, kebangkitan, dan masa-masa sulit, tetapi perjalanan simbolis tersebut mengingatkannya akan semua yang telah ia capai demi negaranya. Dalam kata-katanya sendiri, hal tersebut merupakan puncak dari pencapaian yang memungkinkannya untuk tetap menjadi duta besar terkemuka bagi olahraga Italia.

“Itu adalah pencapaian yang berasal dari kesuksesan yang pernah saya raih. Saya selalu menonton Olimpiade dan mewakili negara saya dengan cara ini adalah yang terbaik. Saya tidak tahu harus membandingkannya dengan apa, tetapi saya sangat bangga,” sambung Berrettini.

Membawa obor juga membawa refleksi yang lebih mendalam tentang makna olahraga itu sendiri. “Obor ini mewakili segala sesuatu di balik olahraga, semua jenis olahraga di dunia. Obor ini adalah simbol inklusi. Singkatnya, semua yang diwakili oleh olahraga,” ujar Berrettini.

Bagi petenis berusia 29 tahun, berpartisipasi dalam tradisi tersebut lebih dari sekadar tenis atau Olimpiade, itu tentang merayakan komunitas global yang dibangun oleh olahraga.

“Saya sangat bangga bisa melakukannya di sini juga,” tambah Berrettini.

Mantan peringkat 6 dunia telah menjadi perwakilan Italia yang sangat berharga di kompetisi internasional, termasuk menjadi bagian penting dari tim yang memenangkan gelar Davis Cup, baik pada musim 2024 maupun musim ini.

Refleksi runner up Wimbledon musim 2021 tentang peran olahraga dalam hidupnya jauh melampaui kompetisi.

“Olahraga adalah persatuan dan pengorbanan, kemenangan dan kekalahan, tetapi ada lebih banyak lagi di baliknya. Saya beruntung bisa menekuni olahraga yang telah mengajari saya banyak hal tentang diri saya dan dunia,” tutur Berrettini.

Pemain berusia 29 tahun menekankan bagaimana tenis telah memungkinkannya menemukan perspektif dan pengalaman yang tidak akan pernah ia temui sebelumnya. Melalui perjalanan dan kompetisi, ia belajar dari berbagai budaya dan membangun koneksi yang memperluas pandangannya tentang dunia. Baginya, momen-momen tersebut sama pentingnya dengan latihan, praktik, dan persiapan fisik yang menjadi inti dari performa elit.

“Tenis masih memberi saya kesempatan untuk bepergian, merasakan budaya yang berbeda, dan itu sesuatu yang tidak pernah saya anggap remeh. Menurut saya, itu sangat penting. Olahraga adalah latihan dan apa yang anda lakukan untuk mencapainya, tetapi juga tentang berbagi pengalaman dan budaya yang berbeda,” tukas Berrettini.

Artikel Tag: Tenis, olimpiade, Matteo Berrettini

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru