Kanal

Legenda Swiss Pertanyakan Nasionalisme Granit Xhaka

Penulis: Fery Andriyansyah
06 Sep 2018, 20:30 WIB

Granit Xhaka melakukan selebrasi 'Albanian Eagle' di Piala Dunia 2018. Foto: Getty Images

Berita Liga Inggris: Mantan bek Swiss, Stephane Henchoz, mengatakan Granit Xhaka tidak dapat dipilih sebagai kapten negara karena selebrasi 'Albanian Eagle' yang dilakukannya tidak bisa diterima.

Xhaka menjadi pusat pemberitaan selama Piala Dunia di Rusia, ketika dia merayakan gol melawan Serbia dengan selebrasi 'Albanian Eagle', yang ditujukan untuk dukungan terhadap Serbia-Kosovo.

Perayaan itu kembali terjadi pada akhir pekan, ketika rekan setimnya di Arsenal, Shkodran Mustafi, melakukannya uasi mencetak gol pembuka ke gawang Cardiff City di Premier League.

Bagaimanapun, Henchoz percaya tindakan tersebut tidak boleh dilakukan, dan ia menilai Xhaka tidak layak menjadi kapten Swiss.

"Saya pikir kapten harus mewakili tim Swiss dan Swiss, Xhaka tidak melakukan itu," kata mantan bek Liverpool itu kepada Blick.

"Ini akan menjadi masalah nyata. Pemain seperti [Yann] Sommer, [Stephan] Lichtsteiner atau [Fabian] Schar, yang mewakili Swiss tradisional, bisa merasa dikecualikan. Pemain Swiss tanpa latar belakang migrasi, mereka akan merasa terpinggirkan, para penggemar juga.

Sementara itu, Henchoz percaya pemain seperti Xhaka dan Xherdan Shaqiri harus belajar untuk menempatkan nenek moyang mereka di belakang mereka ketika bermain di lapangan untuk Swiss.

"Anda harus melatih para pemain muda ini untuk tidak hanya menjadi pemain, tetapi juga untuk mewakili Swiss, bahkan jika mereka memiliki akar lain."

Artikel Tag: stephane henchoz, Granit Xhaka, Arsenal, Timnas Swiss

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru