Jude Bellingham Ajak Otoritas Sepak Bola Perangi Rasisme

Berita Sepak Bola: Gelandang Real Madrid, Jude Bellingham mengatakan otoritas sepak bola "perlu berbuat lebih banyak" untuk mengatasi rasisme, masalah yang semakin meningkat dalam olahraga di Spanyol selama beberapa tahun terakhir.

Bellingham mengatakan pada hari Selasa (16/04) bahwa dia tidak menyadari keseriusan insiden di liga top Spanyol, setelah rekan setimnya Vinicius Jr sering menjadi sasaran pelecehan.

"Dalam pertandingan-pertandingan di mana Anda bermain away di La Liga khususnya, Anda terbiasa dengan hal itu sehingga saya tidak menyadari insiden itu, yang merupakan masalah besar," kata Jude Bellingham kepada para pewarta menjelang pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions melawan Manchester City.

"Ini adalah cara yang buruk bagi seorang pemain untuk mempersiapkan pertandingan dengan mengetahui bahwa ia kemungkinan besar akan menerima pelecehan rasial. Itu menjijikkan. Itu tidak boleh terjadi.

"Orang-orang yang bertanggung jawab perlu mengambil kendali. Saya ragu hal itu akan terjadi."

Vinicius Jr, yang menangis bulan lalu ketika berbicara tentang dampak penghinaan rasis, kembali menjadi sasaran pelecehan ketika media Spanyol melaporkan bahwa penggemar Barcelona meneriakkan yel-yel yang menentang sang striker menjelang pertandingan Liga Champions melawan Paris St Germain.

Musim lalu, La Liga melaporkan 10 insiden terhadap pemain berusia 23 tahun itu kepada jaksa.

Yang terbaru, Mallorca sedang menyelidiki sebuah kasus rasisme setelah seorang penggemar mereka tampaknya melakukan tindakan rasis terhadap gelandang Real Madrid, Aurelien Tchouameni selama pertandingan liga kedua tim pada hari Sabtu (13/04).

"Sepak bola akan merindukan pemain seperti Vini jika dia memutuskan istirahat karena ini," kata Bellingham. "Perlu lebih banyak tindakan yang perlu dilakukan untuk mendukung para pemain ini."

Artikel Tag: Jude Bellingham., Real Madrid, La Liga