Jessica Pegula Kuak Cara Tangani Masalah Doping Dan Anjing Secara Bersamaan

Berita Tenis: Jessica Pegula baru-baru ini mengungkapkan hari kacau yang dialaminya, ditandai dengan operasi hewan peliharaannya dan berbagai kejadian lainnya, sebelum ia bertanding melawan rekan senegaranya, Amanda Anisimova dalam pertandingan ekshibisi di Miami Invitational dan A Racquet di The Rock.

Petenis peringkat 6 dunia telah mengakhiri musim 2025 dengan mengesankan, setelah ia tampil untuk kali keempat di WTA Finals. Tetapi, ia kalah di semifinal dari sang juara, Elena Rybakina.

Dalam episode terbaru ‘The Player’s Box Podcast‘, petenis asli Buffalo, New York berbagi tentang hari yang sulit dan kacau yang dialaminya selama segmen ‘Unforced Error of the Week’ di podcast tersebut, di mana para pembawa acara membahas pengalaman lucu dan hampir mirip dengan yang mereka alami.

Sembari berbagi pengalaman, petenis AS mengungkapkan bagaimana hewan peliharaannya, Maddie, yang menderita glaukoma, tekanan tinggi di salah satu matanya, dan ia tidak dapat menemukan obat tetes mata untuk meredakan rasa sakit setelah mencoba berbagai rumah sakit. Tetapi, ia akhirnya menemukan obat tetes mata tersebut dan Maddie juga menjalani operasi untuk mengangkat matanya.

Ia juga mengungkapkan bahwa setelah sibuk mengurus anjingnya, petugas tes anti-doping juga datang ke rumahnya pagi-pagi sekali dan ia sudah kurang tidur. Lebih jauh lagi, kesulitannya tidak berhenti di situ, karena selama sesi latihan, yang ia lakukan untuk menghindari memikirkan operasi anjingnya, ia mengalami lecet di tangannya, sebelum pertandingan ekshibisi melawan Anisimova.

“Maddie, anjing saya, mengalami masalah mata beberapa hari terakhir. Jadi, tadi malam matanya sangat parah, saya membawanya ke dokter hewan darurat. Ia menderita glaukoma. Pada dasarnya matanya buta dan baru saja menjalani operasi hari ini. Bola matanya sudah diangkat,” ungkap Pegula.

“Ketika seseorang menderita glaukoma, tekanan di mata meningkat dan membutuhkan obat tetes mata yang dapat segera menurunkan tekanan. Tetapi mereka tidak punya obat tetes mata seperti itu. Saya menelepon tempat lain, mereka juga tidak punya, lalu menelepon rumah sakit lain, mereka juga tidak punya. Itu sudah jam 2 pagi.”

“Mereka akhirnya menemukannya, mereka harus mengirim seseorang untuk mengambilnya. Akhirnya dapat obat tetes mata. Saya sampai di rumah, mungkin tidur sekitar jam 4 pagi. Jam 7 pagi, tim anti-doping datang. Apakah tim anti-doping pernah datang saat anda tidur nyenyak di malam hari?”

“Tangan saya terasa sakit sekali pekan ini saat latihan, jadi saya berlatih dengan Spencer hari ini, partner latihan saya, selama sekitar 40 menit hanya untuk berlatih dan tidak memikirkan Maddie yang akan menjalani operasi. Saya berpikir, ‘Saya hanya perlu menghabiskan waktu sekitar satu jam’, dan tangan saya sangat sakit.”

Sembari merenungkan pemikirannya tentang bagaimana akan bermain melawan Anisimova dengan kondisi fisiknya, Pegula menambahkan, “Saya benar-benar belum pernah lecet, saya tidak tahu harus berbuat apa, tetapi saya akan bermain melawan Amanda Minggu malam dan Senin malam, dan ia akan melepaskan pukulan backhand yang keras, dan tangan saya akan terasa seperti akan copot, seperti akan terpotong.”

Artikel Tag: Tenis, Jessica Pegula