Pengakuan Jujur Anhelina Kalinina Usai Kampiun Di Limoges
Anhelina Kalinina
Berita Tenis: Anhelina Kalinina mengatakan bahwa kemenangannya di Limoges adalah "kejutan besar" karena ia mengaku bahkan tidak yakin apakah ia akan mampu menyelesaikan pertandingan secara penuh, apalagi memenangkan lima pertandingan secara beruntun dan meraih gelar juara.
Pada tanggal 2 Juni lalu, petenis berkebangsaan Ukraina tertinggal satu set dari petenis berusia 28 tahun, Iryna Shymanovich di babak pertama turnamen WTA level 125 yang digelar di Bari sebelum mengundurkan diri dari pertandingan tersebut karena cedera lengan.
Karena mantan pemain peringkat 25 dunia harus berjuang dengan cedera yang cukup parah dan mendapatkan hasil yang tidak meyakinkan selama beberapa waktu, ia pun memutuskan untuk mengambil istirahat panjang dan mengatasi masalah tersebut.
Setelah hampir setengah musim tidak bermain, petenis berkebangsaan Ukraina mengikuti turnamen WTA level 125 (Challenger) di Limoges, Prancis dengan tujuan untuk menguji dirinya menjelang musim 2026.
Petenis berusia 28 tahun pun akhirnya melakukan lebih dari sekadar menguji kondisi fisiknya, karena ia berhasil mengalahkan empat petenis peringkat 100 besar secara beruntun, yaitu Sonay Kartal (petenis unggulan keempat), Alycia Parks (petenis unggulan kelima), Cristina Bucsa (petenis unggulan pertama), dan Elsa Jacquemot (petenis unggulan kedua).
Kemenangan di final Limoges atas petenis tuan rumah, Jacquemot sangat mengesankan karena petenis berusia 28 tahun sempat tertinggal dengan 3-5 di set terakhir sebelum bangkit dan memetik kemenangan 6-3, 4-6, 7-5.
Petenis yang tiba di Limoges dengan menghuni peringkat 155 dunia, kini naik ke peringkat 127 dalam daftar peringkat WTA terbaru pekan ini.
“Setelah absen selama enam bulan, saya sangat bersyukur bisa kembali ke lapangan dan cukup sehat untuk memainkan lima pertandingan,” ungkap Kalinina usai naik podium juara di Limoges.
“Saat saya tiba, saya bahkan tidak tahu apakah saya akan mampu memainkan satu pertandingan pun. Saya bekerja sangat keras pekan ini, tetapi anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi, jadi, gelar ini merupakan kejutan besar. Saya benar-benar senang dengan kondisi kesehatan saya saat ini.”
Kini, Kalinina bisa memasuki musim 2026 dengan momentum dan semangat yang positif.
Artikel Tag: Tenis, Anhelina Kalinina