Jannik Sinner Bermimpi Kalahkan Roger Federer Di Turnamen Ini

Berita Tenis: Jannik Sinner menghabiskan masa karantina di rumah yang berlokasi di Monte Carlo, tempat ia menjalani sesi latihan bersama pelatihnya, Riccardo Piatti demi menjaga kebugarannya di masa yang penuh dengan ketidakpastian dan menyulitkan akibat COVID-19.

Petenis muda Italia yang musim lalu memenangkan Next Gen ATP Finals, Sinner menuturkan, “Saya berlatih untuk memperkuat lengan dan kaki saya di rumah, dan saya berlatih dengan raket selama tiga atau empat kali dalam sepekan setelah Monte Carlo Country Club ditutup.”

“Saya menghabiskan waktu saya menyaksikan banyak drama seri di computer dan saya memainkan turnamen online bersama teman-teman saya menggunakan Playstation, serta menelepon orang tua saya.”

“Prioritas saat ini bukan tenis, kita harus berjuang melawan virus corona. Kembali ke lapangan tenis akan sangat menyenangkan. Semua orang akan memiliki adrenalin lebih.”

Sementara itu, Sinner tidak khawatir dengan prospek turun di French Open hanya satu pekan setelah berakhirnya US Open.

“Saya berusia 18 tahun. Saya ingin bertanding. Semakin banyak saya bertanding, semakin saya menikmatinya. Saya ingin memenangkan US Open. Mimpi besar saya adalah mengalahkan Roger Federer di Wimbledon. Saya harap Federer akan berkompetisi untuk satu musim lalu, jadi pertandingai kami di lapangan utama Wimbledon akan ditunda sampai 2021,” tukas Sinner.

“Saya juga terinspirasi oleh Rafael Nadal. Saya berlatih dengan Rafa di Melbourne. Saya senang jika memiliki kepribadian seperti dirinya. Target terberat saya adalah bermain seperti levelnya dan mencapai konsistensi seperti dirinya. Musuh utama dalam tenis adalah terburu-buru. Pelatih saya, Riccardo Piatti mengetahui bahwa saya ambisius, tetapi ia meminta saya untuk bersabar. Saya akan tetap bersabar.”

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Jannik Sinner, Roger Federer, Rafael Nadal