Hasil US Open: Carlos Alcaraz Selamat Dari Kekalahan Mengejutkan

Berita Tenis: Carlos Alcaraz melaju cepat menuju kemenangan di babak pertama US Open musim 2024 sebelum harus menyesuaikan diri usai menemui kendala di set kedua melawan Li Tu.

Petenis berusia 21 tahun kini mengantongi 15 kemenangan secara beruntun di Grand Slam setelah memetik kemenangan 6-2, 4-6, 6-3, 6-1 atas petenis berkebangsaan Australia, Tu. Pekan ini, ia mengincar untuk menjadi petenis putra ketiga di Open Era yang memenangkan French Open, Wimbledon, dan US Open pada musim yang sama, setelah Rod Laver (1969) dan Rafael Nadal (2010).

“Pertama-tama, saya merasa benar-benar gembira saya bisa melaluinya dan mendapatkan peluang untuk bisa tampil lebih baik di babak selanjutnya. Yang pasti, saya merasa prima di lapangan. Saya pikir saya memukul bola dengan apik. Saya bergerak dengan baik,” papar Alcaraz.

“Ada beberapa hal yang harus saya tingkatkan jika saya ingin terus melangkah, tetapi pastinya, saya harus memberinya selamat. Ia memainkan permainan yang benar-benar impresif dan sedikit mengejutkan saya di set kedua. Saya meninggalkan lapangan dengan gembira karena performa saya.”

Berlaga di Arthur Ashe Stadium, petenis unggulan ketiga dengan cepat unggul dengan satu set dan membuka set kedua dengan memanfaatkan peluang break point. Tu, yang melakoni pertandingan pertama melawan petenis peringkat 50 besar, lebih stabil usai set pertama yang penuh ketegangan dan mulai menekan servis kedua petenis unggulan ketiga dengan pengembalian lebih awal.

Petenis berkebangsaan Spaanyol pun kehilangan tiga game secara beruntun sebelum petenis berusia 28, Tu mengkonversi peluang set point kelima demi menyamakan kedudukan satu set sama.

“D set pertama, saya hanya melakukan dua unforced error. Di set kedua, saya melakukan 18 unforced error. Itu perbedaan besar bagi saya,” tambah Alcaraz.

“Ia mulai bermain dengan lebih baik, pastinya servis dengan lebih baik, bermain dengan lebih agresif, dan tidak melakukan banyak kesalahan. Tetapi tentang diri saya sendiri, dari dua menjadi 18 unforced error, sebuah perbedaan besar bagi saya.”

Petenis unggulan ketiga menciptakan 19 peluang break point dan mengkonversi tujuh di antaranya di sepanjang laga yang bertahan selama 2 jam 42 menit, yang menjadi kemenangan ke-60 sang petenis di Grand Slam.

Juara US Open musim 2022 juga melesatkan 50 winner dan memenangkan 80 persen poin dari servis pertamanya.

Selanjutnya bagi Alcaraz adalah laga babak kedua melawan petenis berkebangsaan Belanda, Botic van de Zandschulp yang mengeleminasi petenis berkebangsaan Kanada, Denis Shapovalov dengan 6-4, 7-5, 6-4.

Di bagian undian pertandingan yang sama, petenis unggulan ke-16, Sebastian Korda mengandaskan petenis berkebangsaan Perancis, Corentin Moutet dengan 7-6, 6-1, 6-0 dan membukukan laga babak kedua melawan petenis berkebangsaan Ceko, Tomas Machac yang memetik kemenangan 7-5, 6-1, 6-3 atas petenis veteran Italia, Fabio Fognini.

Artikel Tag: Tenis, US Open, Carlos Alcaraz, Li Tu