Hasil Australian Open: Aryna Sabalenka Sabet Gelar Grand Slam Pertama

Berita Tenis: Dengan kekuatan mumpuni dan ketenangan yang patut diacungi jempol, Aryna Sabalenka memenangkan gelar Grand Slam pertama dalam kariernya di Australian Open, Melbourne musim 2023.

Petenis unggulan kelima pantang menyerah dan menemukan jalan untuk menundukkan petenis berkebangsaan Kazakhstan, Elena Rybakina dengan 4-6, 6-3, 6-4 di final Australian Open.

Final tersebut berlangsung dramatis selama 2 jam 28 menit. Setelah menyia-nyiakan tiga peluang match point, petenis unggulan kelima mengkonversi peluang match point keempat setelah pengembalian forehand petenis unggulan ke-22, Rybakina terlalu melebar. Ia pun menjatuhkan diri di area baseline dan air mata mengalir tidak tertahankan.

Menjadi salah satu petenis yang berbakat, ia selalu dibebani dengan ekspektasi yang muncul dengan kemampuan mumpuni di area net. Hal tersebut adalah hal yang ia perjuangkan saat belajar menguasai elemen terpenting di dunia tenis profesional, yakni pengendalian diri.

Dan kini, penantian tersebut telah berakhir.

Ia pun menerima trofi terbesar dalam kariernya sampai saat ini yang diberikan salah satu legenda tenis, Billie Jean King, sosok yang ia berikan rasa terima kasih terhadap semua hal yang sang legenda telah lakukan untuk dunia tenis putri.

“Saya masih merasa gemetar dan sangat tegang,” aku Sabalenka. “Tim saya, tim tergila di turnamen, bisa saya katakan. Kami telah melalui pasang surut musim lalu. Kami bekerja begitu keras. Kalian layak mendapatkan trofi ini, ini lebih tentang kalian semua daripada saya.”

Sementara juara Wimbledon musim 2022, Rybakina yang akhirnya menjadi runner up, menyatakan, “Saya bisa mengatakan bahwa tidak banyak petenis yang bisa membuat saya benar-benar berada di bawah tekanan. Melawannya, tidak mudah karena ia memiliki servis luar biasa dan bermain dengan benar-benar agresif. Bolanya datang dengan sangat keras. Mungkin ada beberapa petenis putri yang bermain seperti itu. Kali ini saya mendapatkan beberapa peluang. Saya tidak mengambilnya.”

Berkat kemenangan di Australian Open, petenis unggulan kelima akan menyamai pencapaian yang pernah ia torehkan ketika ia kembali ke peringkat 2 dunia. Kini ia terpaut 4.385 poin dari petenis peringkat 1 dunia, Iga Swiatek yang harus mempertahankan 6.270 poin sampai ke French Open, setelah ia mengawali paruh pertama musim 2022 dengan memenangkan 37 pertandingan secara beruntun termasuk enam gelar. Sementara Rybakina akan debut di peringkat 10 besar.

Petenis berusia 24 tahun kini telah memenangkan ke-11 pertandingan yang ia telah lakoni pada awal musim 2023 dan ia baru kecolongan satu set yang direbut oleh petenis berkebangsaan Kazakhstan. Selain itu, kini ia juga memeanngkan keempat pertemuan melawan petenis berkebangsaan Kazakhstan dan semuanya dengan tiga set.

Sabalenka menjadi petenis putri berbeda ke-58 di Open Era yang memenangkan gelar Grand Slam setelah Rybakina di Wimbledon musim 2022.

Artikel Tag: Tenis, australian open, Aryna Sabalenka, Elena Rybakina