Eks Defender Tottenham Hotspur, Goran Bunjevcevic Meninggal Dunia
Goran Bunjevcevic meninggal di usia ke-45 karena serangan stroke (foto:fotmob)
Berita Sepak bola internasional: Kabar duka datang dari eks defender Tottenham Hotspur, Goran Bunjevcevic yang meninggal di usianya yang ke-45 karena serangan stroke. Bunjevcevic bermain untuk Spurs antara 2001 dan 2005 setelah direkrut oleh Glen Hoddle.
Media Serbia, Blic yang pertama kalinya menyampaikan kabar duka tersebut setelah Bunjevcevic harus menjalani operasi darurat, selanjutnya eks klubnya Red Star dan Tottenham Hotspur mengkonfirmasi kabar tersebut melalui situs resmi klub.
Para tokoh di dunia sepak bola memberikan penghormatan terakhir mereka pada Goran Bunjevcevic, eks defender Tottenham Hotspur dan internasional Yugoslavia yang meninggal karena serangan stroke yang dideritanya sejak April lalu.
Bunjevcevic menorehkan 16 caps untuk Yugoslavia bergabung dengan Spurs dari Red Star dengan mahar 1,4 Juta Pounds (sekitar Rp. 26,1 Miliar) pada 2001 sebagai pengganti Sol Campbell saat Glen Hoddle menjadi manajer. Termasuk pemain serba bisa pada awalnya diposisikan sebagai bek tengah namun bisa juga bermain di lini tengah dan juga full bek.
Ia membukukan 51 penampilan di liga dan mengalami cedera berkepanjangan di White Hart Lane. Penampilan terakhirnya dilakoni pada Februari 2005. Pada 2016 ia terpilih menjadi direktur sepak bola Asosiasi Sepak bola Serbia.
Pada April lalu eks bek tengah tersebut terserang stroke dan dibawa ke rumah sakit, membuat Aleksandr Kolarov mempersembahkan kemenangan Serbia atas Kosta Rika untuk Bunjevcevic, sebelumnya skuat mereka juga membesuknya di rumah sakit.
“Kami mempersembahkan kemenangan ini pada direktur kami dan kami ingin ia tahu bahwa kami semua mendukungnya, “ ujar Kolarov via BBC.
Di dunia sepak bola ia akn selalu dikenang sebagai defender bertalenta dan direktur oleh raga yang dihormati yang berhasil membawa skuat Serbia lolos ke final Piala Dunia 2018 Rusia.
Artikel Tag: Tottenham Hotspur, Goran Bunjevcevic, Yugoslavia, Serbia