Cori Gauff Tetap Berpikir Positif Meski Terima Kritikan

Berita Tenis: Banyak petenis kenamaan dunia telah menjadi korban kritikan di media sosial, tetapi petenis AS, Cori Gauff melihatnya sebagai sumber dari inspirasi.

Petenis berusia 19 tahun baru-baru ini mengklaim gelar terbesar dalam kariernya di US Open setelah ia menundukkan Aryna Sabalenka di partai puncak. Sebuah tonggak bersejarah bagi petenis belia yang menghabiskan sebagian besar karier yang masih hijau di bawah sorotan banyak pihak. Tidak lama setelah kemenangan bersejarah tersebut, ia menyatakan di lapangan, ‘bagi mereka yang berpikir menyiramkan air ke dalam api saya, anda hanya benar-benar menambah bahan bakar ke dalamnya’. Komentar tersebut digaungkan atlet lain, termasuk pebasket, Breanna Stewart yang mengungkapkan hal sama dalam pidato penerimaan WNBA MVP.

“Terasa benar-benar keren dikutip atlet sebesar dirinya, terutama seseorang yang lebih tua daripada saya, lebih mengukuhkan diri dalam bidangnya atau olahraganya daripada saya, mendapatkan inspirasi dari saya,” komentar Gauff tentang Stewart dalam konferensi pers di Beijing pekan ini.

Petenis AS pekan ini kembali beraksi di China Open, Beijing dan tampil sebagai petenis unggulan ketiga. Di laga pembuka, ia mengalahkan Ekaterina Alexandrova dengan dua set langsung yang menjadi kemenangan ke-13 sang petenis secara beruntun.

Mengincar untuk mengakhiri musim 2023 dengan mengantongi lebih banyak trofi kemenangan, petenis peringkat 3 dunia menyatakan bahwa pendekatan menggunakan komentar negatif untuk keuntungannya adalah pendekatan yang tidak ia rekomendasikan bagi setiap petenis.

“Saya merasa otak saya hanya bekerja secara berbeda. Saya masih memiliki filter dalam Instagram saya. Saya tidak melihat apapun. Saya melihat komentar,” tutur Gauff.

“Saya terbiasa untuk tidak menggunakan Twitter. Saya masih belum benar-benar menggunakan Twitter. Tetapi kadang-kadang anda mendapatkannya ketika anda melihatnya. Cara media sosial, akun-akun yang berinteraksi dengan anda, anda melihatnya sendiri. Tentu saja saya sering berinteraksi dengan tenis, jadi ciutan-ciutan itu muncul. Tentu saya melihat tentang diri saya sendiri, komentar positif maupun negatif.”

“Saya tidak mengatakan hal yang negatif adalah sesuatu yang anda sambut. Itu lebih merupakan sesuatu yang menjadi inspirasi saya. Saya tidak akan merekomendasikan semua orang untuk melakukannya. Agen dan tim saya menyarankan untuk tidak membalas komentar, jadi, saya menggunakan raket saya untuk melakukannya (sambil tersenyum).”

Setelah dipastikan tampil di WTA Finals musim ini, Gauff tidak berencana untuk melambat dalam waktu dekat. Baru-baru ini ia mendapatkan wildcard untuk tampil di Zhengzhou Open tepat setelah China Open selesai.

Artikel Tag: Tenis, China Open, US Open, Cori Gauff