Canelo Alvarez Akan Hadapi William Scull Pada 3 Mei di Arab Saudi
Canelo Alvarez (kiri) dan William Scull. (Foto: Fight TV)
Canelo Alvarez, bintang tinju papan atas, akan bertemu William Scull untuk memperebutkan gelar juara dunia kelas menengah super sejati pada 3 Mei mendatang di Riyadh, Arab Saudi, demikian diumumkan Turki Alalshikh, Sabtu (8/2).
Alalshikh, ketua Otoritas Hiburan Umum Arab Saudi, mengontrak Alvarez untuk empat pertarungan di Riyadh pada hari Kamis (6/2).
Pertarungan pertama dari kesepakatan itu - yang akan digelar pada Minggu pagi, 4 Mei, untuk mengakomodasi siaran prime-time di Amerika Serikat pada Sabtu malam di Cinco de Mayo - akan membuat Alvarez berusaha merebut kembali gelar IBF yang dicopot darinya tahun lalu setelah ia menolak untuk menghadapi Scull.
Scull (23-0, 9 KO) adalah penantang wajibnya pada saat itu dan kemudian mengalahkan Vladimir Shiskin untuk gelar IBF yang kosong pada bulan Oktober.
Petinju asal Meksiko, Canelo Alvarez, 34 tahun, memegang gelar WBC, WBA dan WBO dengan berat badan 168 pound.
Dengan kemenangan atas Scull, yang diharapkan akan menjadi persiapan untuk pertarungan melawan Terence Crawford pada 13 September, pertarungan super ini akan memperebutkan gelar juara sejati.
Kesepakatan empat pertarungan baru Alvarez dengan Riyadh Season merupakan perkembangan menakjubkan yang mengubah lanskap tinju.
Padahal beberapa jam sebelumnya, ESPN melaporkan bahwa ia sedang dalam proses menyelesaikan kesepakatan untuk bertarung melawan bintang YouTube Jake Paul pada 3 Mei di Las Vegas.
"Saya hanya bertarung dengan petinju sungguhan, tidak main-main dengan Canelo," kata Alvarez pada hari Jumat (7/2) dalam sebuah video di Majalah Ring.
Canelo Alvarez baru saja meraih kemenangan angka mutlak atas Edgar Berlanga pada September.
Kini, ia mengalihkan perhatiannya kepada Scull, seorang penantang tak terkalahkan namun relatif tidak dikenal dari Kuba yang secara diam-diam naik ke peringkat 168 pound.
Scull, 31, memiliki rekor 23-0 dengan 9 KO, meskipun ia belum pernah menghadapi kompetisi elit di tingkat dunia.
Bertarung di Jerman, Scull adalah seorang petarung yang licin dan tidak canggung, yang akan menjadi underdog besar saat menghadapi Canelo yang merupakan salah satu petinju terbaik sepanjang masa.
Scull menduduki peringkat No. 8 oleh ESPN dengan berat badan 168 pound.
Dengan adanya kesepakatan ini, Canelo Alvarez akan bertarung setidaknya tiga kali lagi di bawah bendera Riyadh Season.
Ia dijadwalkan untuk bertarung melawan Crawford pada 13 September di Las Vegas dengan rencana dua pertarungan tahun depan di Riyadh pada bulan Februari dan Oktober.
Menurut sumber-sumber yang mengatakan kepada ESPN, ada tiga opsi yang tersedia saat ini.
Pertama, pertarungan ulang dengan Dmitry Bivol untuk membalas satu dari dua kekalahan dalam kariernya (yang lain terjadi saat melawan Floyd Mayweather pada 2023).
Kedua, Hamzah Sheeraz, yang akan menantang Carlos Adames untuk memperebutkan gelar juara dunia kelas menengah WBC pada 22 Februari.
Ketiga, Chris Eubank Jr. yang merupakan anak dari petinju bintang Inggris tersebut.
Alvarez (62-2-2, 39 KO) belum pernah bertanding di luar Amerika Utara.
Artikel Tag: Canelo Álvarez