Kanal

Bos Yamaha Sebut Ada Kemiripan dari Situasi Morbidelli dan Marquez

Penulis: Abdi Ardiansyah
20 Jan 2023, 23:55 WIB

Franco Morbidelli dan Marc Marquez

Berita MotoGP: Bos Yamaha, Lin Jarvis, melihat kesulitan Franco Morbidelli untuk bangkit pasca cedera lutut mengingatkannya pada situasi Marc Marquez dengan Honda.

Franco Morbidelli bakal menghadapi tantangan baru di MotoGP 2023. Penampilannya tahun lalu sangat mengecewakan karena hanya finis ke-19 dalam klasemen pebalap.

Sementara sang tandeman, Fabio Quartararo, merebut runner-up dan ikut memperebutkan gelar hingga balapan terakhir. Dalam hal perolehan poin raihan keduanya berbeda jauh, 248 banding 42.

Prestasi Morbidelli bertolak belakang dengan Quartararo yang cukup lama memuncaki klasemen. Ia bahkan lebih sering memperjuangkan poin-poin kecil dan jarang berada di barisan depan.

Hal ini membuat publik bertanya-tanya mengenai penyebab Morbidelli tak kunjung menunjukkan taringnya lagi. Cedera lutut kemungkinan menjadi salah satu biang kerok.

"Tanpa diragukan lagi, cedera lutut adalah titik balik karena Morbidelli harus absen dan absen dalam lima balapan, sebelum melakukan lompatan ke tim pabrikan setelah semua kontroversi Maverick Viñales, " kata bos Yamaha, Lin Jarvis, dikutip dari Crash.

Setelah dipaksa menepi cukup lama pada MotoGP 2021, Franco Morbidelli kembali mengaspal saat pertengahan tahun. Namun tak satu pun raihan membanggakan yang dipersembahkan olehnya.

"Dia mungkin kembali terlalu cepat . Secara realistis, dia tidak dalam kondisi bugar pada saat itu," tutur Jarvis.

 "Dia mampu berlatih dengan baik selama musim dingin. Tapi dia tidak pernah bisa mendapatkan kepercayaan diri untuk melaju hingga batas maksimal dengan motornya."

"Frankie tidak bisa cepat, dia kurang agresif dalam pengereman dan kecepatan di tikungan, yang justru Anda butuhkan dengan Yamaha. Dibutuhkan kepercayaan diri yang tinggi dan itulah kelebihan Fabio. Frankie mengalami kesulitan,” ia menjelaskan.

Di sisi lain, pabrik Yamaha di Jepang sedang bekerja untuk membuat motor YZR-M1 lebih mudah dijinakkan. Akan tetapi Morbidelli juga perlu berbenah untuk mendapatkan kembali kepercayaan diri.

"Tidak mudah memiliki Fabio sebagai rekan satu tim. Saya sudah mengujinya dengan pebalap lain. Ketika rekan Anda begitu cepat, terkadang sulit bagi yang lain,” ucap Morbidelli.

Apa yang dialami Yamaha mengingatkan publik pada situasi Honda dalam beberapa tahun terakhir. Di kubu pabrikan berlogo sayap tunggal, ada ketergantungan besar pada Marc Márquez dan rekan satu timnya selalu dibayangi oleh sang rider.

"Saya pikir ada kesejajaran tertentu dengan Marquez dan Honda," Jarvis menyimpulkan.

Artikel Tag: Franco Morbidelli, yamaha, Marc Marquez, Honda, motogp 2023

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru