Kanal

Bos Honda Akui Timnya Petik Banyak Pelajaran Berharga di MotoGP 2021  

Penulis: Abdi Ardiansyah
05 Des 2021, 00:40 WIB

Alberto Puig

Berita MotoGP: Bos Honda, Alberto Puig, mengungkapkan bahwa timnya mendapatkan banyak pelajaran berharga dari MotoGP 2021 dan menjadikannya sebagai motivasi untuk musim 2022

MotoGP 2021 menjadi musim terberat lainnya bagi Honda, setelah pabrikan asal Jepang itu mengalami kesulitan sepanjang musim 2020 karena absennya Marc Marquez yang mengalami cedera patah lengan.

Ketika rider berjuluk The Baby Alien itu kembali mengaspal di seri ketiga MotoGP 2021 di Portugal, Honda pun seperti kembali memiliki harapan besar untuk bersaing lagi di barisan depan.

Tapi semuanya tak berjalan sesuai harapan karena Marc Marquez belum berada di kondisi terbaiknya dan masih kesulitan menjinakkan motor RC213V. Perubahan yang terjadi pada motor juga membuat ia harus menyesuaikan kembali gaya balapnya.

Kendati begitu, pebalap berusia 28 tahun tersebut mampu melesat di beberapa trek yang mendukung gaya balapnya. Seperti saat meraih kemenangan di Sachsenring (MotoGP Jerman) dan Austin (MotoGP AS).

Peraih enam gelar MotoGP itu juga mampu memberikan tekanan kepada Francesco Bagnaia di gelaran MotoGP Emilia Romagna hingga terjatuh dan membuatnya meraih kemenangan.

Namun, bos Honda, Alberto Puig, menegaskan timnya masih belum puas dengan hasil secara keseluruhan di musim 2021 dan berharap dapat menorehkan prestasi lebih baik di musim depan.

“Kami tidak memiliki keseimbangan yang bagus sepanjang musm ini, itu jelas,” kata Puig dikutip dari Motorsport.com.

“Kami memulai musim tanpa Marc, dan dia juga membutuhkan waktu untuk bisa mencapai level terbaiknya. Ini juga sulit bagi Pol (Espargaro) untuk memahami motor,” imbuhnya.

“Bagi Honda dan HRC, sebuah pabrikan yang memiliki sejarah panjang kemenangan, tentu saja ini bukan keseimbangan yang sempurna,” ia melanjutkan.

Meski menemui beberapa masalah, Puig mengungkapkan bahwa terdapat hal positif yang didapatkan timnya pada musim ini. Ia juga menegaskan bahwa pabrikan berlogo sayap tunggal itu masih termotivasi untuk menghadapi musim 2022 dengan harapan tinggi memperjuangkan titel juara.

“Kami mampu memenangi beberapa balapan dan mendapatkan podium, tapi jelas itu bukan tujuan kami,” ujarnya.

“Kami memiliki banyak masalah dalam periode terakhir ini, bukan hanya dengan pebalap, kami juga kesulitan dengan motor kami di banyak sirkuit. Ini tak berjalan seperti yang diharapkan,” ia melanjutkan.

“Mungkin yang terburuk adalah Marc belum pulih seperti yang kami harapkan, atau seperti yang dia harapkan,” tambah Puig.

“Pada akhir musim, dia juga memiliki masalah, bukan sesuatu yang kami duga. Sekarang, saya hanya berharap memiliki masa depan yang lebih baik dan musim yang lebih kuat,” tutupnya.

Artikel Tag: repsol honda, MotoGP 2021, Honda

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru