Kanal

Berita Tenis: Andy Murray Tidak Akan Berhenti Sebelum Putrinya Melihat Dia Menangkan Gelar

Penulis: Dian Megane
27 Jun 2016, 11:35 WIB

Andy Murray dan istrinya, Kim dari keluarga olahraga tetapi tida keberatan jika anaknya, Sophia membenci tenis

Ligaolahraga - Berita Tenis: Pemain peringkat 2 dunia yang berasal dari Skotlandia, Andy Murray akan memulai Wimbledon terakhirnya di rentang usia 20 tahunan dan sekarang ia memiliki motivasi baru, yaitu perannya sebagai ayah.

Andy Murray ingin tetap bermain tenis sampai anak perempuannya yang masih bayi mampu mengingatnya sebagai salah satu bintang tenis. Tetapi ia bersikeras ia tidak keberatan jika empat bulan Sophia tumbuh dengan “membenci” tenis.

Pemain Inggris nomor 1 tersebut akan bermain Wimbledon pertamanya sebagai ayah untuk dua minggu ke depan – dan yang terakhir sebelum ia mencapai ulang tahun ke-30-nya. Sepertinya baru kemarin ia debut di Wimbledon pada usia 18 tahun pada tahun 2005 lalu.

Tetapi sekarang pemain tenis bermain lebih lama, dengan Roger Federer, yang akan menjadi 35 tahun Agustus mendatang, membawa dua set anak kembarnya ke turnamen. Pemain peringkat 2 dunia, Murray ingin Sophia, dan saudara laki-laki atau perempuan yang akan datang, mendapatkan kesempatan yang sama untuk melihatnya bermain.

“Itu akan bagus, jadi ia mengetahui apa yang telah kau lakukan atau mungkin cukup besar untuk memahami apa yang kau lakukan,” ungkap Murray. “Dengan aku mulai menjadi lebih tua, hal itu bisa memberiku motivasi lebih untuk tetap lanjut dan berlatih dan bermain dengan keras untuk tetap di posisi atas. Dan aku pikir ketika kau menjadi lebih tua, kau ingin memastikan bahwa kau melakukan yang terbaik di setiap turnamen di mana kau bermain. Kau akan lebih mengapresiasinya daripada ketika kita masih muda.”

Tim Henman mengungkapkan bahwa ia tidak ingin anak-anaknya bermain tenis karena mereka memiliki “nama keluarga yang salah”, sementara David Beckham mengakui bahwa ia putus asa dan lega bahwa anak laki-lakinya, Romeo telah menyerah tentang sepak bola.

Ibu Sophia, Kim adalah anak dari pelatih top, Nigel Sears, dan Murray junior memiliki gen tenis.

Tetapi Murray mengatakan: “Jika ia menikmati bermain tenis, maka tidak masalah. Tetapi jika ia membencinya dan menurutnya membosankan, itu pun tidak masalah. Aku akan menyemangatinya untuk melakukan olahraga, hanya karena aku pikir kau bisa belajar dari olahraga. Itu cara yang bagus untuk tetap fit dan sehat. Dan secara sosial aku pikir juga baik, apakah itu golf, tenis, atau olahraga apapun yang kau lakukan. Ayahku berusia 60 tahunan dan ia masih bermain seoak bola bersama teman-temannya sekarang.”

Waktu memang berlalu dan sekarang tiga tahun berlalu sejak Murray memenangkan Wimbledon – kemenangan Grand Slam kedua dan terakhirnya.

“Aku pikir aku pemain lebih baik daripada ketika aku menang tahun 2013 – aku pikir aku telh meningkatkan beberapa hal sejak saat itu,” klaim Murray. “Dan sekarang aku berada dalam kondisi yang bagus secara fisik.”

Ia kalah dalam tiga final Grand Slam terakhirnya oleh Nivak Djokovic, tetapi ia mengatakan: “Aku telah begitu dekat beberapa kali dan tidak mendapatkannya. Tetapi aku tetap memberi kesempatan pada diriku sendiri, aku tetap kembali untuk mencoba dan melakukannya. Aku masih menginginkannya, karakter itu masih ada untuk memenangkan turnamen besar. aku akan berhenti ketika aku tidak berpikir bahwa aku bisa atau jika aku tidak berlatih keras atau tidak termotivasi oleh turnamen-turnamen itu. Aku terpompa untuk Wimbledon, aku memiliki kesempatan bagus.”

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Andy Murray, Novak Djokovic, Roger Federer

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru