Bawa-bawa Guardiola, Mikel Arteta Minta Diberi Kepercayaan di Arsenal

Berita Liga Inggris: Mikel Arteta mendesak hierarki Arsenal untuk mempertahankan kepercayaan mereka padanya di tengah masa yang menantang bagi manajer yang minim pengalaman itu.

Mikel Arteta mendapat pujian akhir musim lalu saat The Gunners memenangkan Piala FA, mengalahkan Manchester City di semifinal dan kemudian Chelsea di final, lalu menumbangkan Liverpool di Community Shield pada awal musim 2020-21.

Namun pujian itu berubah menjadi cercaan dalam beberapa pekan terakhir setelah Arsenal merasakan tiga kekalahan Premier League beruntun di Emirates Stadium, bahkan menjalani start terburuk di kasta tertinggi sepak bola Inggris saat memasuki pekan ke-10 sejak musim 1981-82.

Arsenal juga kesulitan menciptakan peluang dan mencetak gol, dengan kapten Pierre-Emerick Aubameyang menjadi pusat perhatian karena performanya jauh menurun sejak menandatangani kontrak tiga tahun baru yang menguntungkan pada September.

Meskipun tidak ada risiko bagi Mikel Arteta untuk langsung dipecat, perbaikan dan perubahan diperlukan untuk meningkatkan atmosfer di sekitar klub. Dan pria berusia 38 tahun itu menegaskan dia memiliki rencana yang sangat jelas di Emirates Stadium, sambil menceritakan perjuangan Manchester City pada tahun pertamanya sebagai asisten Pep Guardiola.

Pada musim 2016-17, Manchester City hanya finis ketiga di Premier League, tersingkir di babak 16 besar Liga Champions, kalah di semifinal Piala FA, serta hanya sampai putaran keempat Piala Liga. Namun pada musim berikutnya, The Sky Blues berhasil memenangkan Premier League dan Piala Liga.

"Di Man City pada tahun pertama kami, yang rumit, saya melihat reaksi orang-orang di sekitar Pep Guardiola, orang-orang dalam hierarki," kata Mikel Arteta kepada DAZN. "Mereka tidak memiliki keraguan, mereka tahu jalan yang harus diikuti — tahun ini sesuatu terjadi tetapi kami menghadapinya dan tahun-tahun berikutnya itu berbeda.

"Bagi saya, hal terpenting ketika Anda membangun proyek baru adalah Anda harus sangat jelas tentang apa yang ingin Anda lakukan dan orang-orang di sekitar Anda harus tahu apa yang ingin Anda lakukan, percaya akan hal itu dan bersedia mempertahankannya untuk jangka waktu yang berkelanjutan.

"Mengubah ke apa yang kami inginkan memiliki risiko. Cara kami ingin bermain membutuhkan banyak ketelitian, banyak rencana permainan. Terkadang berhasil, terkadang tidak.

"Kami telah sangat jelas ke mana kami akan pergi, dan di jalur ini akan ada saat-saat ketika proyek akan menderita. Di sana kami harus menjadi lebih kuat dari sebelumnya, menjaga ide kami dan terus berusaha merekrut pemain yang kami inginkan, mempertahankan pemain yang kami miliki dan mengembangkan mereka. Bagi saya itulah rahasia utama."

Artikel Tag: Mikel Arteta, Pep Guardiola, Arsenal, Manchester City