Aurelio De Laurentiis: Seharusnya Dapat Penalti, Ukraina Telah ‘Dirampok’

Berita Piala Eropa: Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis tidak meragukan jika Ukraina telah 'dirampok' dalam pertandingan kualifikasi EURO 2024 melawan Timnas Italia.

Gli Azzurri hanya butuh satu poin untuk lolos ke EURO 2024 di Jerman. Dalam pertandingan yang digelar di BayArena, Leverkusen, Timnas Italia berhasil menahan imbang Ukraina dengan skor 0-0.

Di menit-menit akhir pertandingan, Bryan Cristante terlihat melakukan pelanggaran kepada Mykhailo Mudryk di dalam kotak penalti, namun wasit Jesus Gil Manzano asal Spanyol dan VAR menilainya bukan sebuah pelanggaran

Insiden tersebut diperdebatkan di berbagai media, termasuk Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis yang menilai Ukraina telah dirampok.

"Tidak ada yang ingin melihat sebuah tim dirampok seperti yang dialami Ukraina tadi malam oleh Italia. Mereka jelas seharusnya mendapatkan penalti," kata De Laurentiis sebagai bagian dari presentasi sebuah buku baru.” ujar De Laurentiis.

Yang membuat situasi jadi sedikit canggung adalah fakta bahwa De Laurentiis pada saat itu duduk bersama dengan pemain bertahan Napoli, Giovanni Di Lorenzo dan pemain sayap Matteo Politano, yang keduanya bermain untuk Italia.

"Sejujurnya, Anda [Di Lorenzo dan Politano] bermain dengan baik, lebih baik dari kebanyakan pertandingan yang pernah saya saksikan bersama Nazionale, dan Anda memang layak untuk lolos.”

“Ukraina termotivasi oleh perang, mereka memiliki mimpi dan mimpi tersebut tidak terwujud. Kemudian, jika semuanya mudah, itu tidak akan menjadi mimpi."

Artikel Tag: Aurelio De Laurentiis, Napoli, Ukraina, Timnas Italia