Aryna Sabalenka Tak Ambil Pusing Jika Petenis Ukraina Membencinya
Aryna Sabalenka di French Open musim 2023 [image: twitter/TennisHQ_]
Berita Tenis: Aryna Sabalenka mengatakan tidak masalah jika Marta Kostyuk membencinya setelah ia akan berhadapan dengan petenis berkebangsaan Ukraina di babak pertama French Open musim 2023.
Petenis peringkat 2 dunia mengetahui bahwa Kostyuk, salah satu petenis yang vokal dalam mengkritik organisasi tenis terkait usaha mereka mengatasi petenis berkebangsaan Rusia dan Belarusia sebagai akibat dari invasi Rusia terhadap Ukraina, akan menolak untuk berjabat tangan setelah mereka melakoni laga babak pertama mereka di French Open musim ini.
“Jika ia membenci saya, tidak masalah. Saya tidak bisa berbuat apapun tentang hal itu,” ungkap Sabalenka.
“Akan ada orang-orang yang mencintai saya, akan ada orang-orang yang membenci saya. Jika ia membenci saya, saya tidak memiliki perasaan apapun seperti itu kepadanya.”
Petenis peringkat 39 dunia, Kostyuk sebelumnya menolak berjabat tangan dengan petenis berkebangsaan Belarusia yang pernah menghuni peringkat 1 dunia dan mengantongi dua gelar Grand Slam, Victoria Azarenka di US Open musim 2022. Mereka sepakat untuk menyentuhkan masing-masing raket di akhir pertandingan.
“Jika saya bisa, saya ingin menghentikan perang,” tambah Sabalenka. “Dan tentang tidak berjabat tangan, saya cukup memahami mereka. Saya bisa membayangkan jika mereka berjabat tangan dengan petenis berkebangsaan Rusia dan Belarusia, mereka akan mendapatkan begitu banyak pesan dari negara mereka.”
“Jadi, saya bisa memahami mengapa mereka tidak melakukannya. Di waktu yang sama, saya merasa olahraga seharusnya tidak terlibat dengan politik. Kami hanya atlet. Jika mereka merasa senang dengan tidak berjabat tangan, saya senang dengan hal itu.”
Juara Australian Open musim 2023 mengalahkan Kostyuk di Dubai pada Februari 2022, hanya satu pekan sebelum Rusia meluncurkan serangan kepada Ukraina.
Di Roma pekan lalu, petenis berkebangsaan Ukraina, Anhelina Kalinina menolak berjabat tangan dengan petenis berkebangsaan Rusia, Veronika Kudermetova setelah mengalahkannya di semifinal.
Sementara itu, petenis unggulan pertama yang berpotensi menjadi lawan Sabalenka di French Open adalah petenis unggulan ke-29, Zhang Shuai di babak ketiga. Di babak keempat, ia berpotensi bertemu petenis unggulan ke-16, Karolina Pliskova atau petenis unggulan ke-19, Zheng Qinwen.
Artikel Tag: Tenis, French Open, Aryna Sabalenka, Marta Kostyuk