Adaptasi Gelandang Asing PSIS Berjalan Lancar

Berita Liga 1 Indonesia: Gelandang anyar PSIS Semarang, Patrick Mota, mengaku tidak memiliki kendala serius untuk beradaptasi dengan cuaca Indonesia. Kesamaan cuaca antara Brasil dan Indonesia disebutnya sebagai salah satu faktor pendukung.

Patrick Mota yang baru didatangkan PSIS Semarang beberapa waktu lalu menjalani latihan pertama bersama tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu, Kamis (25/4). Pada latihan perdananya itu, Patrick Mota disambut cuaca panas khas Indonesia. Meski berlatih di tengah terik matahari, Mota mengaku tidak mempermasalahkannya.

"Tidak ada masalah, karena cuaca disini sama dengan di Brasil. Saya juga tidak ada kesulitan adaptasi," ucap Mota seperti dilansir laman resmi PSIS Semarang.

Mota menerangkan, ia cukup senang karena dalam latihan perdananya bersama tim asuhan Jafri Sastra itu ia mendapat sambutan cukup baik dari pemain lain. Hal itu disebut Mota mengangkat motivasinya untuk segera berkontribusi terhadap tim barunya itu.

"Saya senang bisa berlatih bersama dengan tim. Saya dari kemarin tidak sabar untuk bisa bertemu dengan rekan-rekan baru saya. Mereka juga menyambut saya," ulasnya.

Gelandang 26 tahun itu didatangkan PSIS Semarang untuk mengisi slot pemain asing terakhir untuk Liga 1 2019 nanti. Kehadirannya diharapkan bisa menjadi motor permainan tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu.

Sebelumnya, PSIS Semarang terlebih dahulu melepas motor permainannya, Ibrahim Conteh. Sebagai penggantinya, Patrick Mota diharapkan bisa menggantikan peran Ibrahim Conteh untuk mengangkat performa Laskar Mahesa Jenar.

Selain Patrick Mota, tiga pemain asing lain yang akan diandalkan PSIS Semarang pada Liga 1 2019 nanti adalah Wallace Costa, Caludir Marini Jr, dan terakhir Shohei Matsunaga yang akan mengisi slot pemain Asia.

Artikel Tag: Liga 1, PSIS Semarang, patrick mota, Berita Transfer