Kanal

Yuni Kartika Akui Ada Tekanan Besar di Sektor Ganda Campuran

Penulis: Yusuf Efendi
08 Feb 2024, 23:00 WIB

Rinov Rivaldy-Pitha Haningtyas Mentari/[Foto:PBSI]

Berita Badminton : Kekalahan Rinov Rivaldy / Pitha Haningtyas Mentari di babak pertama Thailand Masters menjadi keprihatinan Tim Ad Hoc PBSI, dalam hal ini Yuni Kartika yang berupaya untuk memberikan dorongan moral dan semangat agar kembali mengibarkan Merah Putih di kancah internasional.

Setelah kekalahan di Bangkok, Rinov Rivaldy mengakui bahwa Ia tertekan secara mental dan mengevakuasi dengan tim pelatih.

Dan hasilnya, Rinov/Pitha yang tengah berjuang untuk lolos ke Olimpiade Paris, justru absen di turnamen bergengsi All England World Tour Super 1000 pada pertengahan Maret mendatang dan besar kemungkinan akan turun di Orleans Masters Super 300 yang digelar bersamaan.

"Memang kita harus mendekatinya in a proper way, lebih pelan-pelan. Kalau itu yang mereka rasakan, ya kita sebagai tim harus menerima, mengerti, dan mencari jalan keluarnya seperti apa," kata Perwakilan Tim Ad Hoc PBSI Yuni Kartika, seperti dilaporkan Antara, Selasa (6/2).

Saat ini, berdasarkan peringkat road to Olympic Paris 2024, Rinov/Pitha menjadi pasangan ganda campuran terdepan Indonesia di peringkat 15 dengan koleksi 51.184 poin. Sedangkan, Dejan/Gloria menempati peringkat 21 dengan 48.896 poin. Sementara hanya 16 pasangan saja yang bisa lolos ke Olimpiade.

Dengan absennya Rinov/Pitha, praktis sektor ganda campuran akan bergantung pada semifinalis Thailand Masters pekan lalu, Rehan Naufal Kusharjanto / Lisa Ayu Kusumawati serta pasangan profesional asal PB Djarum, Dejan Ferdinansyah / Gloria Emmanuelle Widjaja.

"Posisi race ganda campuran itu belum safe, jadi kalau pemain ganda campuran merasa seperti itu, saya sangat mengerti," tuturnya.

Selain Yuni Kartika, Tim Ad Hoc PBSI terdiri dari beberapa legenda bulu tangkis Indonesia seperti, Liliyana Natsir, Candra Wijaya, Yoppy Rosimin, Imelda Wigoena, Greysia Polii serta Rudy Hartono.

Artikel Tag: Yuni Kartika, PBSI, Rinov Rivaldy, Pitha Haningtyas Mentari

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru