Umuh Dukung VPC Agar Aturan Suporter Tamu Ditangguhkan

Berita Liga 1 Indonesia: Umuh Muchtar berharap di babak championship series, suporter tamu diizinkan hadir mendukung tim di laga tandang. Di musim ini, ada regulasi soal larangan pendukung tamu masuk ke stadion.

Sebelumnya Viking Persib Club (VPC) mengirim surat pada Ketua Umum PSSI, Erick Thohir supaya menangguhkan aturan ini. Pengajuan ini menurut Komisaris Persib tersebut bisa dipertimbangkan karena suporter dari empat tim yang masuk ke semifinal tidak bermasalah.

"Ya dulu kan alasannya itu karena ada pemilu. Tapi, sekarang pemilu sudah beres dan ini pun cuma tinggal empat besar dan empat tim yang ada di championship series tidak bermasalah, tidak bermusuhan dan tidak pernah ada gesekan," kata Umuh ketika diwawancara.

Di semifinal, Maung Bandung berjumpa dengan Bali United dalam laga berformat kandang-tandang. Umuh menilai bahwa memungkinkan jika ada alokasi kuota untuk Bobotoh bertamu ke Pulau Dewata dan Semeton juga bisa hadir ke Bandung pada laga leg kedua.

"Kalau menurut saya, permintaan kepada PSSI cobalah di sana pun juga boleh Bobotoh masuk dan di sini pun boleh juga suporter Bali juga masuk untuk mempererat persaudaraan bahwa kita kondusif," lanjutnya.

Dengan adanya aturan suporter tamu dilarang hadir, dia menilai seakan-akan pendukung klub Liga 1 satu sama lain tidak memiliki hubungan baik. Padahal ia menilai hanya segelintir saja.

"Kalau seperti ini kesannya kita bermusuhan, nanti tinggal antara mana yang ga diperbolehkan, main di kita suporter lawan tidak akan datang. Kan sudah tahu dengan siapa siapanya (suporter bermusuhan). Madura United, Bali United dan Borneo FC ini kan bersahabat semuanya," ujar pria yang akrab disapa Pak Haji ini.

"Jadi jangan apa-apa udah ditakuti. Kesannya ini di PSSI seperti tidak kondusif, ini tidak beres menurut saya mudah-mudahan ada perubahan. Saya meminta pada PSSI tolong lah bebaskan lagi, bahwa kita ini tidak ada masalah antara tim di empat besar ini," ujarnya memungkasi.

Artikel Tag: umuh muchtar, Persib