Tragis! Mantan Pemain Muda Bayern Munich Didiagnosa Mati Otak

Berita Liga Jerman: Mantan pemain muda Bayern Munich, Guo Jiaxuan, dinyatakan mengalami mati otak oleh dokter setelah kepalanya terkena lutut pemain lawan dalam laga persahabatan melawan klub Spanyol, RC Alcobendas, di sebuah kamp pelatihan yang diselenggarakan oleh Asosiasi Sepak Bola Beijing (BFA).

Menurut laporan dari The Sun, kabar itu pertama kali diketahui dari saudaranya Guo yang berbagi cerita di platform China, RedNote. Dalam platform tersebut saudaanya mengungkapkan bahwa Guo telah menderita pendarahan subaraknoid, sejenis stroke yang disebabkan oleh pendarahan di otak, yang diakibatkan oleh tabrakan keras di kepala.

“Selama latihan [13/02], dia dilarikan ke rumah sakit setelah kepalanya terbentur lutut pemain lawan,” kata saudara kandung Guo.

“Dari penerjemah, saya mengetahui bahwa dokter di rumah sakit mengatakan saudara saya mengalami pendarahan hebat di kepala dan harapan hidupnya kecil. Rumah sakit akan mencabut selang penopang hidupnya,” lanjutnya.

Meskipun diagnosisnya demikian, ayah Guo Jiaxuan menolak untuk menyerah dengan keadaan. Ia dikabarkan rela terbang jauh ke Spanyol dengan harap bisa membawa putranya kembali ke Tiongkok untuk menjalani perawatan lebih lanjut.

Menurut South China Morning Post, keluarga Guo menuduh BFA dan klubnya, Beijing Guoan, tidak bersedia menanggung biaya pengobatannya. Mereka juga mengklaim bahwa Beijing FA tidak membeli asuransi untuk perjalanan tersebut, sehingga mereka harus menanggung sendiri beban keuangannya.

Menurut data di laman Transfermarkt, Guo hanya sempat bermain di tim muda Bayern Munich, dan tidak pernah mendapat kesempatan bermain bersama tim utama.

Artikel Tag: Bayern Munich, Guo Jiaxuan