Termasuk Ousmane Dembele, Empat Pemain PSG Terancam Sanksi Berat
Ousmane Dembele. (Foto: Lionel Hahn)
Berita Sepak Bola: Empat pemain Paris Saint-Germain termasuk Ousmane Dembele terancam sanksi atas nyanyian bernada provokatif kepada para penggemar Marseille setelah kemenangan mereka di Le Classique pada akhir pekan kemarin.
Ousmane Dembele, Randal Kolo Muani, Achraf Hakimi dan Layvin Kurzawa diduga meneriakkan "Marseillais, persetan dengan ibumu" saat mereka merayakan kemenangan 4-0. Sebuah klip yang diposting di media sosial oleh Free Ligue 1 menunjukkan keempat pemain tersebut melompat dan bernyanyi, sementara anggota skuat PSG lainnya menolak untuk terlibat.
Para penggemar PSG juga menghadapi sanksi atas dugaan nyanyian homofobia yang ditujukan kepada tim tamu selama pertandingan. Dilansir dari L'Equipe, nyanyian mereka berlangsung selama hampir 15 menit, dan termasuk dalam definisi diskriminasi yang ditetapkan oleh FA Prancis.
Baik PSG maupun FA dikritik oleh Olivier Klein, delegasi antar-kementerian untuk memerangi rasisme, anti-Semitisme, dan kebencian anti-LGBT (DILCRAH). Dalam sebuah unggahan di media sosial, Klein mengatakan: "Saya sangat terkejut dengan nyanyian homofobia yang tak tertahankan yang terdengar di Parc des Princes selama [pertandingan] berlangsung".
Pejabat pemerintah tersebut mengatakan ia akan berdiskusi dengan klub dan FA Prancis, dan berencana untuk mengambil tindakan hukum, jika memungkinkan.
Menteri Olahraga dan Olimpiade, Amelie Oudea-Castea, kemudian mengungkapkan bahwa ia telah mengkoordinasikan komisi diskriminasi sepak bola Prancis, yang diharapkan untuk membuka penyelidikan atas nyanyian tersebut. Dia meminta klub untuk mengidentifikasi pelaku tertentu dalam kelompok tersebut, dan mengeluarkan mereka dari stadion.
Paris Saint-Germain merilis sebuah pernyataan sebagai tanggapan, berjanji untuk meningkatkan upaya pencegahan dalam memerangi homofobia, dan akan bertemu dengan semua mitranya mengenai masalah penting ini dalam beberapa hari mendatang.
Artikel Tag: Ousmane Dembele, Paris Saint-Germain