Takeshi Kamura Meyakini Bermain Piano Dapat Mengasah Mental Selama Pandemi

Berita Badminton : Hanya bermain di dua turnamen internasional sejak Januari 2020 hingga YONEX All England Open tahun ini, Takeshi Kamura dan Keigo Sonoda berhasil mencapai final di Birmingham.

Pasangan peringkat 4 dunia itu tampil di turnamen pertama mereka pada 2021, mengalahkan Marcus Ellis / Chris Langridge dan juara Swiss Open Kim Astrup / Anders Skaarup Rasmussen, sebelum kalah dari rekan senegaranya Hiroyuki Endo / Yuta Watanabe di final yang diperebutkan dengan baik.

Seperti pemain lain yang mengembangkan minat baru pada bulan-bulan yang dihabiskan di rumah selama periode antar turnamen, Kamura memutuskan untuk belajar bermain piano.

Saat dia masih dalam tahap awal, dia merasakan manfaatnya untuk permainannya juga.

“Saya pikir bulu tangkis saya semakin baik. Piano adalah tentang menggunakan kedua tangan, bukan hanya satu tangan, jadi ini membantu dalam mengembangkan kontrol mental. Ini membantu saya dalam bulu tangkis."

Berbicara tentang bagaimana dia memulai, Takeshi Kamura mengenang: “Selama periode penguncian tahun lalu, karena semua batasan, saya ingin memulai sesuatu yang baru. Jadi saya mulai belajar piano. Saya mulai dengan satu tangan, berangsur-angsur saya menjadi lebih baik dan sekarang saya bisa bermain dengan kedua tangan.”

Apa yang membuatnya tertarik pada piano?

“Saya sedang berpikir tentang instrumen apa yang akan saya pakai, dan kemudian saya memutuskan untuk memainkan piano karena saya pikir itu terlihat keren,” Kamura tertawa.

“Saya sangat senang dan saya menikmatinya. Juga, ini bagus untuk otak karena Anda menggunakan kedua tangan. Saya tidak punya ambisi besar, tapi saya tidak ingin kehilangan perasaan, dan saya ingin terus berlatih," tegas Takeshi Kamura. 

Artikel Tag: Takeshi Kamura, Keigo Sonoda, BWF, jepang