Setelah Insiden Serangan Terhadap Wasit, Liga Turki Akan Dilanjutkan Lagi

Berita Sepak Bola: Liga Turki akan melanjutkan kompetisi pada pekan depan setelah menghentikan sementara akibat serangan brutal terhadap seorang wasit oleh presiden klub.

Insiden itu terjadi di akhir pertandingan Super Lig, ketika presiden klub Ankaragucu, Faruk Koca, menyerang Halil Umut Meler.

Meler diserang oleh Koca yang memasuki lapangan dan meninjunya di wajah, kemudian menendangnya ketika wasit tersebut terbaring di lapangan, sehingga harus menutupi kepalanya.

Koca kemudian ditangkap oleh pihak kepolisian setelah kejadian tersebut, dan federasi sepak bola Turki segera menghentikan semua pertandingan sebagai bentuk protes akibat insiden yang sangat memalukan tersebut.

Pada hari Rabu (13/12), Ketua Federasi Sepak Bola Turki, Mehmet Buyukeksi, mengumumkan keputusan untuk melanjutkan pertandingan Liga Turki pada 19 Desember.

Buyukeksi menyatakan bahwa serangan terhadap oficial harus menjadi poin balik bagi sepak bola Turki dan bahwa tekanan atau serangan terhadap pengadil pertandingan tidak akan pernah dibiarkan dan tidak diperbolehkan.

"Kami tidak akan pernah membiarkan serangan atau tekanan yang tidak proporsional terhadap wasit kami. Insiden ini perlu menjadi tonggak sejarah, titik balik bagi sepak bola Turki," kata Buyukeksi kepada wartawan di Istanbul.

Halil Umut Meler, yang mengalami luka parah, telah keluar dari rumah sakit pada hari pengumuman itu dibuat. Meskipun matanya bengkak dan gelap, tidak ada masalah kesehatan lain yang dilaporkan.

Komite disiplin federasi dijadwalkan untuk memutuskan pada hari Kamis (14/12) mengenai status Ankaragucu, klub yang dipimpin oleh presiden yang melakukan serangan itu.

Artikel Tag: wasit, Turki, Halil Umut Meler