Senada Dengan Alonso, Carlos Sainz Setuju Jadwal GP Las Vegas Direvisi
Carlos Sainz
Berita F1: Carlos Sainz menegaskan ia setuju dengan kritik Fernando Alonso terkait jadwal Grand Prix Las Vegas yang dianggap tidak ideal. Untuk musim kedua berturut-turut, balapan di Sin City membuka rangkaian triple-header akhir musim yang dilanjutkan dengan balapan di Qatar dan Abu Dhabi.
“Posisi balapan di kalender memang sulit bagi kami. Saya rasa tidak ada olahraga lain yang menerima hal seperti ini,” kata Alonso setelah balapan. Menyusul pernyataan itu, Sainz mengaku ia dan rekan-rekannya telah menyampaikan keluhan langsung kepada Presiden dan CEO F1 Stefano Domenicali.
“Saya setuju dengan hal itu,” ujar Sainz. “Harusnya ada cara yang lebih efisien. Datang ke Vegas, lalu langsung ke Qatar dan Abu Dhabi, ini terlalu berat. Kita sudah menyampaikan hal ini cukup vokal ke Stefano. Idealnya, Vegas bisa ditempatkan back-to-back dengan Brazil, sehingga kita tidak perlu bolak-balik ke Eropa untuk beradaptasi, langsung terbang ke Vegas, selesaikan balapan, kemudian satu minggu istirahat sebelum double header di Timur Tengah.”
Selain aspek logistik dan waktu adaptasi, Sainz juga menyoroti dampak lingkungan. Dengan F1 menargetkan karbon net zero pada 2030, jadwal perjalanan yang panjang dan sering menggunakan pesawat pribadi dinilai tidak efisien.
“Banyak orang terbang bolak-balik dari Vegas ke Monaco, atau dari Brazil ke sini, lalu ke Qatar. Dari sisi objektif, ada ruang untuk perbaikan,” jelasnya. Sainz menambahkan, Domenicali sendiri sudah mencoba menyesuaikan kalender. “Stefano melakukan yang terbaik agar kalender menjadi lebih efisien. Saya yakin ia juga tidak terlalu senang dengan posisi Las Vegas di kalender,” tambah Sainz.
Carlos Sainz menegaskan bahwa triple-header Vegas-Qatar-Abu Dhabi dua tahun berturut-turut bukanlah hal yang baik bagi pebalap maupun tim. “Secara logistik dan lingkungan, jelas ada kekurangan. Untuk kalender yang lebih efisien dan berkelanjutan, perubahan sangat diperlukan,” pungkasnya.
Dengan pernyataan ini, Sainz dan Alonso menyoroti pentingnya penataan ulang kalender F1 akhir musim, bukan hanya untuk performa pebalap tetapi juga untuk target keberlanjutan olahraga.
Artikel Tag: Carlos Sainz, williams, Fernando Alonso, GP Las Vegas