Rionny Mainaky Beberkan Kekalahan Indonesia di Piala Thomas & Sea Games

Berita Badminton : Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Persatuan Bulu Tangkis Indonesia ( PBSI ), Rionny Mainaky, tetap antusias dengan tim putra Indonesia meski gagal mempertahankan Piala Thomas 2022 di Bangkok pada 15 Mei 2022, dan medali emas tim putra SEA Games 2021 di Vietnam pada 17 Mei 2022.

Rionny Mainaky mengatakan, bahwa kondisi tim putra Indonesia saat ini sedang tidak maksimal di final Piala Thomas melawan India. Di sisi lain, dia memuji tim India bahwa para pemainnya dalam kondisi fisik yang bagus.

“Para pemain India berada dalam performa terbaik mereka di final Piala Thomas, sementara para pemain kami tidak dalam kondisi fisik yang baik. Misalnya, Jonatan, mengalami cedera di kaki kiri dan Ginting juga tidak dalam kondisi yang baik, tetapi dia terus berjuang,” kata Mainaky.

Indonesia pada akhirnya gagal mempertahankan gelar saat kalah 0-3 dari India di final Piala Thomas 2022.

Untuk SEA Games, Indonesia mengirimkan sebagian besar pemain muda ke Vietnam, dan meskipun mereka kuat secara fisik dan teknis, tetapi para pemain muda ini tidak memiliki mental yang kuat.

“Para pemain muda kami sepertinya belum siap mental saat pertandingan beregu putra SEA Games,” jelas Mainaky.

Pada SEA Games 2021 di Hanoi, tim putra Indonesia dikalahkan oleh Thailand 2-3 di babak semifinal dan hanya finis dengan medali perunggu.

Meski demikian, Rionny Mainaky menegaskan bahwa kegagalan memenangkan Piala Thomas dan emas SEA Games beregu putra bisa dijadikan pelajaran penting bagi pebulu tangkis putra Indonesia.

“Saya harap mereka akan lebih siap, dan jangan terlalu santai atau meremehkan mereka lawan di turnamen mendatang, khususnya Indonesia Masters (7 Jun 2022 – 12 Juni 2022) dan Indonesia Open (14 Juni 2022 – 19 Juni 2022),” tutup Mainaky.

Artikel Tag: Rionny Mainaky, PBSI, Piala Thomas 2022