Ratchanok Intanon Menangi Laga Klasik Melawan Tai Tzu Ying di Olimpiade Paris

Berita Badminton : Bintang nomor 1 Taiwan Tai Tzu Ying kalah dari temannya Ratchanok Intanon dua game berturut-turut pada pertandingan terakhir penyisihan grup. Penampilan terakhir Olimpiade pun berakhir erat setelah pertandingan .

Adegan penuh air mata itu membuat banyak para penggemar menangis. Tai Tzu Ying mengungkapkan bahwa Intanon sebenarnya mengetahui situasinya, "Dia tahu bahwa kondisi saya tidak terlalu baik, dan dia sangat sedih memeluk saya."

Tai Tzu Ying dan bintang Thailand Ratchanok Intanon telah bermain melawan satu sama lain sebanyak 35 kali di masa lalu, dengan Tai menang 20 kali dan kalah 15 kali.

Keduanya juga dianggap rival bebuyutan oleh para pengemar karena gaya bermain mereka yang mirip. kedua belah pihak sebenarnya memiliki hubungan yang baik secara pribadi. Kemudian mereka berpelukan erat dan mata mereka merah karena menangis .

Tai Tzu Ying mengatakan bahwa dia tahu bahwa kondisi saya tidak terlalu baik.

"Dia mengatakan bahwa dia sedih karena dia mengalahkan saya, tetapi karena waktunya tidak cukup lama bagi saya untuk pulih, saya mengalami cedera lain sebelum datang ke Olimpiade. "

Namun, Tai Tzu Ying yakin bahwa performa hari ini adalah yang terbaik dalam beberapa waktu terakhir .

"Awalnya saya mengira saya tidak akan bisa bermain lagi. Performa keseluruhan hari ini lebih baik dari kali ini, tetapi masih belum ada cara untuk mengejar ketertinggalan."

Dipaksa menjalani pertarungan krusial di dua Olimpiade, Tai Tzu Ying berkata sambil tersenyum masam: "Ini sebenarnya cukup kejam, tapi kali ini saya berharap dia bisa menang sampai akhir."

Artikel Tag: Tai Tzu Ying, ratchanok intanon, Olimpiade Paris 2024