Posisi Bagnaia Dalam Skuat Pramac Ducati Diklaim Sudah Tidak Aman

Berita MotoGP : Pengamat MotoGP yaitu Carlo Pernat menilai jika posisi Francesco Bagnaia dalam skuat Pramac Ducati sudah dalam fase tidak aman. Performanya di musim lalu tidak menggambarkan sosok Bagnaia yang sesungguhnya.

Pramac Ducati memang sempat menaruh harapan besar kepada Bagnaia di awal musim 2019. Statusnya sebagai juara Moto2 membuat Pramac Ducati yakin Bagnaia bisa menjadi bintang masa depan di ajang MotoGP. Sayangnya, ekspetasi besar manajemen tim tidak menemui realitas. Bagnaia harus mengalami kesulitan dalam beradaptasi dan tidak bisa mengeluarkan potensi maksimalnya.

Jangankan untuk menembus posisi sepuluh besar, untuk bisa menyelesaikan balapan hingga tuntas saja Bagnaia butuh perjuangan yang keras. Berdasarkan performa tersebut, Pernat merasa jika Ducati mulai mempertimbangkan untuk merekrut pebalap baru dari ajang Moto2 lagi. Hingga saat ini, sudah ada beberapa nama yang menarik perhatian seperti Jorge Martin, Enea Bastianini, hingga Lorenzo Baldassarri. Andaikan tidak hati-hati, Bagnaia harus siap-siap angkat kaki dari skuat Ducati.

“Kontrak Bagnaia berakhir pada akhir tahun ini. Jika dia memiliki musim seperti tahun lalu, saya tidak berpikir Ducati akan melanjutkan kerja sama dengannya,” ucap Pernat saat diwawancara oleh media setempat.

“Jadi, untuk tahun depan, mungkin ada dua kursi tersedia di Pramac untuk gelaran MotoGP 2021. Martin Adalah pilihan, selain itu ada Bastianini dan Baldassarri,” pungkasnya sekali lagi.

Artikel Tag: motogp 2020, pramac ducati, Francesco Bagnaia