Pensiun dari ESPN, Adrian Wojnarowski Gabung Dengan Almamaternya

NBA Insider dan jurnalis senior ESPN, Adrian Wojnarowski, setuju untuk menjadi manajer umum program bola basket putra di St Bonaventure, katanya kepada ESPN.

Wojnarowski adalah alumni St. Bonaventure dan memiliki hubungan yang kuat dengan program tersebut, termasuk sebagai penggalang dana untuk kolektif sekolah dalam beberapa tahun terakhir. Dia adalah lulusan tahun 1991 dari sekolah New York bagian barat dan alumnus terkemuka dari Sekolah Komunikasi Jandoli.

"Ini sensasi seumur hidup untuk dapat kembali ke universitas dan komunitas yang saya cintai dalam peran pelayanan kepada para siswa-atlet, pelatih, dan institusi kami," kata Adrian Wojnarowski kepada ESPN. "Saya berharap dapat memberikan nilai tambah di banyak bidang pada program bola basket kami dan membuka pintu bagi masa depan para pemain muda kami baik secara profesional maupun pribadi."

Adrian Wojnarowski, 55 tahun, telah bekerja di ESPN sejak 2017. Dia sebelumnya bekerja di Yahoo Sports dan The Record of Bergen County (New Jersey), di antara beberapa tempat lainnya.

"Saya pensiun dari pekerjaan impian di ESPN dan sangat berterima kasih atas waktu dan pengalaman saya dengan Worldwide Leader," katanya.

Peran GM menjadi lebih umum dalam bola basket perguruan tinggi dalam beberapa tahun terakhir, karena portal transfer menjadikan pergantian pemain sebagai bagian yang melekat pada olahraga ini. Peran ini mencakup alokasi nama, gambar dan kemiripan, merekrut dan mendukung pelatih Bonnies yang sukses, Mark Schmidt.

"Woj (panggilan Adrian Wojnarowski) adalah orang yang tepat untuk mengisi peran baru ini, menggabungkan pengetahuannya yang mendalam tentang St. Bonaventure dan nilai-nilai Fransiskan kami dengan jaringan relasi yang mendalam yang telah ia bangun di seluruh dunia bola basket profesional dan antarperguruan tinggi," ujar direktur olahraga St. Bonaventure Bob Beretta.

"Fakta bahwa seorang jurnalis terkemuka di bidangnya bersedia meninggalkan karier media yang menguntungkan untuk melayani almamaternya dalam peran pendukung adalah bukti kecintaan dan hasratnya untuk Bona."

Dalam sebuah pernyataan yang diunggah ke media sosial, Adrian Wojnarowski menulis: "Saya tumbuh sebagai anak dari seorang pekerja pabrik yang berjarak dua mil dari kampus ESPN dan hanya pernah bermimpi untuk mencari nafkah sebagai penulis olahraga. Tiga puluh tujuh tahun yang lalu, Hartford Courant memberi saya byline pertama saya dan saya tidak pernah berhenti mengejar sensasi dari semua itu.

"Pekerjaan ini telah mengubah hidup saya, namun saya memutuskan untuk pensiun dari ESPN dan industri berita. Saya memahami komitmen yang dibutuhkan dalam peran saya dan ini merupakan investasi yang tidak lagi saya inginkan. Waktu tidak akan ada habisnya dan saya ingin menghabiskan waktu saya dengan cara yang lebih bermakna secara pribadi.

"Saya pergi dengan rasa terima kasih yang luar biasa untuk para mentor dan kolega yang tak terhitung jumlahnya, subjek dan cerita, pembaca dan pemirsa. Tidak ada yang lebih diuntungkan daripada saya dari keyakinan, kepercayaan, dan kemurahan hati orang lain.

"Tujuh tahun terakhir di ESPN merupakan suatu keistimewaan tersendiri. Saya sangat menghargai kepemimpinan perusahaan - terutama [ketua ESPN] Jimmy Pitaro dan [editor eksekutif] Cristina Daglas - atas pengertian dan penerimaan atas keputusan saya untuk melakukan perubahan dalam hidup.

"Setelah bertahun-tahun melaporkan tim semua orang, saya akan kembali ke tim saya sendiri."

Artikel Tag: Adrian Wojnarowski