Nyaris Batal Jadi Pemain Profesional, Firza Andika Sempat Daftar Jadi Tentara

Berita Liga 1 Indonesia: Bek sayap PSM Makassar, Firza Andika bercerita bagaimana dirinya sempat akan masuk TNI karena cita-citanya untuk menjadi pemain sepak bola profesional nyaris pupus ketika kompetisi Liga Indonesia dihentikan pada musim 2015 silam.

Pemain muda timnas Indonesia itu bercerita, bagaimana dirinya yang tak memiliki klub ketika kompetisi kasta tertinggi sepak bola tanah air pada 2015 silam bertajuk QNB League harus dibatalkan.

"Dulu sempat putus asa gara-gara waktu liga diberhentikan musim 2015 dan aku tidak mempunyai klub. Sempat frustasi, hingga ingin masuk TNI saja," kata Firza seperti dilansir laman BolaSport.

Keinginannya untuk masuk TNI akhirnya dibatalkan, setelah mendapat panggilan untuk ikut selek timnas Indonesia U-19 pada 2017 lalu.

"Awal mulanya aku bawa nama klub akademi Semen Padang, terus ikut seleksi di Depok. Sempat kurang yakin diterima karena kurang maksimal awalnya," jelas Firza.

"Namun pada ujian ketiga aku keluarkan semua kemampuan dan Alhamdulillah akhirnya lolos," tambahnya.

Pada kesempatan itu, Firza juga bercerita sosok yang menjadi inspirasinya dalam bermain sepak bola. Dengan tegas ia menyebut sosok Sunardi yang juga ayahnya sebagai orang paling berjasa dalam karirnya.

"Yang memotivasi aku bermain sepak bola itu orangtua, khususnya bapak, termotivasi membahagiakan mereka lewat sepak bola," terangnya.

Penggawa timnas Indonesia U-23 itu menyebut, bahwa ayahnya adalah orang yang menuntunnya utnuk menyukai sepak bola.

"Aku suka dari kecil (sepak bola), waktu masih kecil sering diajak bapak. Waktu bapak sedang bermain aku coba-coba tendang bola kesana-kesini," ujar Firza.

"Aku dulu juga sempat suka badminton, tapi lebih pilih sepak bola," pungkasnya.

Artikel Tag: Liga 1, psm makassar, Firza Andika