Nikola Jokic Lebih Unggul Skill Ketimbang Shaquile O'Neal

Berita Basket NBA: Nikola Jokic mendefinisikan ulang dominasi di NBA. Bintang Denver Nuggets, yang telah menjadi MVP tiga kali, menjalani musim 2024-25 yang bersejarah.

Pemain bertubuh besar asal Serbia ini mencetak rata-rata poin tertinggi dalam kariernya, yakni 31,5 poin, 13,3 rebound, dan 9,8 assist per game dengan akurasi tembakan 56,4 persen dari lapangan dan 51,2 persen dari luar garis. Di lapangan, kecemerlangan pemain berusia 29 tahun ini telah menghasilkan tonggak sejarah yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Ia baru-baru ini menjadi pemain pertama dalam sejarah NBA yang mencatat setidaknya 100 poin, 30 rebound, dan 15 assist dalam dua pertandingan berturut-turut. Dalam rentang waktu tersebut, pemain tengah asal Serbia ini membukukan 56 poin melawan Washington Wizards, diikuti dengan 48 poin melawan Atlanta Hawks, yang mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pemain bertubuh besar terbaik sepanjang masa.

Dari semua statistik yang mencengangkan, mencetak skor bukanlah keterampilan yang paling luar biasa dari pemain tengah tersebut. "The Joker" telah membangun reputasi sebagai salah satu pemain besar yang paling hebat dalam sejarah NBA.

Dengan tinggi hampir tujuh kaki, visi bermain dan kemampuan playmaking-nya menyaingi point guard elit. Kepiawaiannya dalam mengoper bola dengan tepat dan menciptakan peluang bagi rekan setimnya telah mendefinisikan ulang posisi pemain tengah, membuktikan bahwa ukuran dan keterampilan dapat hidup berdampingan dengan cara yang sebelumnya tidak terbayangkan.

Pendekatan unik ini telah membedakan pemain Serbia tersebut dari pemain tengah elit lainnya dan mendapatkan kekaguman dari para mantan pemain dan analis. "Saya pikir Nikola Jokic adalah pemain basket yang lebih baik daripada Shaquille O'Neal, tetapi saya tidak berpikir dia lebih dominan daripada Shaq," kata mantan point guard NBA Jeff Teague.

Artikel Tag: Nikola Jokic, Shaquile O'Neal, Denver Nuggets