Musim Penentuan Francesco Bagnaia, Ini 5 Pebalap yang Siap Rebut Kursinya
Francesco Bagnaia
Berita MotoGP: Francesco Bagnaia menghadapi musim krusial pada 2026 setelah performanya turun drastis tahun ini. Jika gagal bangkit, Ducati disebut menyiapkan sejumlah kandidat kuat untuk menggantikan posisi juara dunia dua kali tersebut.
Masa depan Francesco Bagnaia di Ducati Lenovo menjadi salah satu topik hangat menjelang MotoGP 2026. Setelah tampil impresif sebagai juara dunia 2022 dan 2023, performanya menurun tajam pada 2025 hingga hanya mampu menutup musim di posisi kelima klasemen. Situasi itu membuat musim 2026 berubah menjadi ajang pembuktian sekaligus penentu nasib Bagnaia di tim pabrikan.
Dengan kontrak Bagnaia yang berakhir pada akhir 2026, beberapa nama mulai mencuat sebagai kandidat potensial untuk mengisi kursi Ducati pada 2027. Berikut lima pebalap yang dinilai paling layak jika Ducati memutuskan melakukan perubahan.
1. Alex Marquez
Setelah tampil luar biasa bersama Gresini Ducati, Alex Marquez dianggap kandidat terkuat. Ia menjadi runner-up MotoGP 2025, hanya kalah dari kakaknya, Marc Marquez. Konsistensi dan kemampuannya memaksimalkan GP25 membuat banyak pihak percaya ia siap naik ke tim pabrikan.
2. Fabio Quartararo
Situasi Fabio Quartararo di Yamaha belum sepenuhnya stabil. Jika proyek mesin V4 Yamaha tak berkembang signifikan, pindah ke Ducati bisa menjadi langkah realistis bagi juara dunia 2021. Dengan pengalaman dan kecepatannya, Quartararo jelas menjadi salah satu nama besar yang bisa menarik perhatian Ducati.
3. Fermin Aldeguer
Rookie terbaik MotoGP 2025 ini tampil memukau dengan tiga podium dan satu kemenangan bersama Gresini. Aldeguer memiliki kontrak langsung dengan Ducati, sehingga promosi ke tim pabrikan hanya soal waktu dan momentum. Jika performanya terus meningkat, ia bisa menjadi pengganti ideal Francesco Bagnaia.
4. Marco Bezzecchi
Bezzecchi tampil menonjol sebagai salah satu pilar kebangkitan Aprilia. Menutup musim di peringkat ketiga, ia menunjukkan konsistensi dan agresivitas yang membuat tim pabrikan manapun tertarik. Jika Aprilia gagal mempertahankannya setelah 2026, Bezzecchi bisa menjadi opsi serius bagi Ducati.
5. Pedro Acosta
Pebalap muda KTM ini menutup musim 2025 dengan sangat impresif meski belum meraih kemenangan. Skill alaminya membuatnya dianggap salah satu talenta terbesar generasinya. Jika KTM tak mampu memberikan motor kompetitif, Acosta sangat mungkin melirik Ducati, baik tim pabrikan maupun VR46.
Dengan persaingan yang semakin ketat, Ducati akan memonitor perkembangan seluruh pebalap ini sepanjang 2026 sebelum menentukan masa depan Bagnaia. Yang pasti, musim depan akan menjadi penentu apakah Pecco masih layak memimpin proyek terbesar Ducati atau menyerahkannya pada generasi berikutnya.
Artikel Tag: Francesco Bagnaia, MotoGP 2026, Alex Marquez, Fabio Quartararo, Fermin Aldeguer