Marc Marquez Ungkap Pelajaran Terpenting Sepanjang Karirnya di MotoGP

Berita MotoGP: Juara dunia MotoGP bertahan, Marc Marquez, mengatakan bahwa "pelajaran terpenting" dalam kariernya adalah "menghormati tubuh sendiri".

Pebalap berusia 32 tahun ini memenangkan gelar juara dunia kelas utama ketujuhnya pada tahun 2025 setelah mendominasi musim bersama tim pabrikan Ducati dengan 11 kemenangan grand prix dan 14 kemenangan sprint.

Ini menandai gelar juara dunia pertamanya dalam enam tahun dan diraih lima tahun setelah cedera lengan serius yang dideritanya di Grand Prix Spanyol 2020.

Setelah mengalami patah lengan pada tahun 2020, Marc Marquez mencoba untuk mempercepat kepulangannya dan balapan hanya beberapa hari kemudian, yang akhirnya menyebabkan kerusakan pada plat di lengannya. Dalam wawancara baru dengan sponsor pribadinya,

Technogym, Marquez berbicara tentang bagaimana ia telah belajar untuk lebih menghargai tubuhnya, setelah sebelumnya berpikir bahwa tubuhnya "hanya untuk melayani balap motor".

“Bagi saya, pelajaran terpenting yang diajarkan MotoGP adalah untuk menghormati tubuh sendiri. Saya selalu berpikir bahwa tubuh saya berada di bawah naungan olahraga balap motor, dan saya akan memberikan segalanya untuk olahraga ini,” kata Marc Marquez.

“Namun, cedera, kesulitan, dan pengalaman telah mengajarkan saya bahwa, jika Anda tidak menghormati tubuh Anda, momen-momen itu tidak akan datang, dan Anda bahkan tidak dapat menikmatinya. Tujuan saya adalah untuk kembali ke puncak, untuk kembali kompetitif, tetapi untuk mencapai itu Anda tidak bisa hanya melihat puncak gunung saja."

“Anda harus melangkah selangkah demi selangkah, mendapatkan kembali kepercayaan diri, meraih podium lain, kemenangan lain, dan perlahan-lahan mendaki menuju puncak terakhir, puncak yang ingin dicapai semua orang tetapi hanya sedikit yang benar-benar mampu menaklukkannya.”

Artikel Tag: Marc Marquez, Ducati, MotoGP 2025