Menyesal! Saint-Etienne Pernah Tolak Datangkan Alphonso Davies

Berita Liga Prancis: Klub peserta Ligue 2 Prancis, Saint-Etienne, diklaim pernah menolak kesempatan untuk mendatangkan bek sayap asal Kanada, Alphonso Davies, pada tahun 2017 yang lalu. Kini Davies telah menjadi pemain top dunia setelah menunjukkan penampilan yang luar biasa bersama Bayern Munich.

Menurut pengakuan bek LA Galaxy, Chris Mavinga, klub berjuluk Les Verts itu menolak kesempatan mendatangkan Davies karena mereka tidak terlalu percaya dengan talenta-talenta muda asal Kanada, karena menganggap bahwa negara Amerika Utara itu bukanlah negara sepakbola.

Chris Mavinga bisa mengatakan hal tersebut karena saat ia masih bermain membela Toronto FC, dirinya pernah berhadapan langsung dengan Alphonso Davies, pemain yang kala itu masih berusia 16 tahun dan bermain untuk Vancouver Whitecaps. Melihat adanya talenta dalam diri lawannya, Mavinga kemudian menelpon agennya untuk menanyakan situasi kontrak Alphonso Davies, dan ia menanyakan peluang pemain tersebut untuk membela klub Prancis.

“Dia menawarkan Saint-Etienne untuk mengontraknya. Saat itu mereka masih bermain di Ligue 1 Prancis. Namun, mereka mengatakan tidak menginginkan pemain itu, karena dia hanya bermain di Kanada, mereka bukan negara sepakbola,” ucap Chris Mavinga.

Tentu saja kesempatan itu kini akan sangat disesali oleh Les Verts, karena Alphosno Davies kini menjelma sebagai salah satu pemain terbaik usai bergabung bersama Bayern Munich sejak tahun 2018 yang lalu. Kini, Davies memiliki nilai pasar sebesar 70 juta euro atau setara denga 1.14 triliun rupiah.

Artikel Tag: Saint-Etienne, alphonso davies