Melihat Potensi Eksperimen Taktik Liverpool pada Laga Kontra Brighton

Berita Liga Inggris: Skuad The Reds berhasil membalas kekalahan atas telak atas Manchester City dengan meraih poin penuh saat menjamu Aston Villa di Anfield pada hari Minggu (5/7) kemarin.

Dalam laga lanjutan Premier League tersebut, skuad asuhan Jurgen Klopp berhasil menaklukkan Aston Villa dengan skor 2-0. Di laga kontra Villa tersebut, Liverpool sempat dibuat kebingungan untuk menembus barisan pertahanan lawan.

Terbukti, kubu The Reds harus bersabar hingga menit ke-71 untuk membuka keunggulan melalui gol dari Sadio Mane yang berhasil digandakan melalui gol dari Curtis Jones pada menit ke-89. Hasil ini membuat Liverpool hanya memerlukan 11 poin lagi untuk menyentuh angka 100 dalam raihan poin di Premier League dengan 5 laga yang masih tersisa di musim ini.

Liverpool akan melanjutkan perjalanannya di Premier League musim ini dengan melakoni laga tandang kontra Brighton and Hove Albion pada hari Rabu (8/7) waktu setempat. Jurgen Klopp diprediksi akan melakukan sejumlah rotasi di dalam skuadnya pada saat melakoni laga kontra Brighton.

Klopp nampaknya akan membuat beberapa perubahan di lini belakang mengingat lini tersebut menjadi sorotan dalam beberapa laga terakhir yang dilakoni oleh The Reds seperti pada saat Liverpool harus menyerah dengan skor telak 4-0 dalam laga kontra Manchester City.

Posisi bek tengah kemungkinan akan tetap diisi oleh duet Virgil Van Dijk dan Joe Gomez sebab Joel Matip masih berkutat dengan cedera sementara Lovren nampaknya masih belum menjadi pilihan utama bagi Klopp mengingat performanya yang masih belum stabil.

Kemudian, posisi bek kiri yang biasanya diisi oleh Andrew Robertson kemungkinan besar di laga kontra Brighton nanti akan ditempati oleh James Milner yang dikabarkan telah pulih dari cederanya.

Pergantian di posisi bek kiri mungkin saja dapat terjadi mengingat performa Robertson dalam dua laga terakhir dinilai kurang maksimal. Perubahan kemungkinan juga akan terjadi di posisi bek kanan.

Posisi yang biasanya dihuni oleh Trent Alexander-Arnold tersebut di laga nanti bisa saja diisi oleh Neco Williams yang berhasil  menunjukkan perkembangan pada saat diberi kepercayaan tampil dalam beberapa laga terakhir.

Klopp pun disinyalir juga akan melakukan sejumlah rotasi di lini tengah. Dalam laga kontra Aston Villa kemarin, lini tengah Liverpool diisi oleh Alex Oxlade-Chamberlain, Naby Keita, dan Fabinho.

Tetapi, kombinasi ketiga pemain tersebut masih belum maksimal di dalam menjalankan perannya dalam membangun serangan maupun membantu lini pertahanan. Terbukti, Liverpool baru bisa memecah kebuntuan saat Wijnaldum dan Henderson masuk sehingga membuat permainan di lini tengah The Reds menjadi lebih hidup.

Selain itu, skuad asuhan Klopp dapat menggandakan keunggulannya melalui Curtis Jones yang masuk mengisi lini tengah menggantikan Naby Keita. Di laga kontra Brighton nanti, mungkin kombinasi Henderson, Wijnaldum, dan Curtsi Jones akan menjadi pilihan utama Klopp.

Lalu, di lini depan kemungkinan besar posisi false nine akan kembali diisi oleh Firmino setelah di laga kontra Villa, Origi yang dipercaya mengisi posisi tersebut kurang optimal dalam menjalankan perannya.

Di laga kontra Villa, alur serangan menjadi lebih cair setelah Firmino masuk menggantikan Origi. Selain itu, Minamino yang tidak dimainkan dalam laga kontra Villa mungkin akan memperoleh kesempatan untuk tampil, dan Shaqiri yang baru saja kembali bergabung dengan skuad juga berpotensi menjadi pilihan Klopp untuk mengisi lini depan dalam laga kontra Brighton.

Artikel Tag: Liverpool, Jurgen Klopp, Premier League, Brighton and Hove Albion