Kanal

Max Verstappen Akui Dukungan Horner Jadi Kunci Kebangkitan Red Bull

Penulis: Abdi Ardiansyah
19 Des 2025, 18:10 WIB

Christian Horner dan Max Verstappen

Berita F1: Max Verstappen mengakui bahwa dirinya menjalin komunikasi rutin dengan Christian Horner sepanjang perjuangan luar biasa Red Bull pada fase akhir musim Formula 1 2025. Pernyataan ini menegaskan bahwa meski Horner telah didepak dari jabatannya, hubungan keduanya tetap terjalin erat hingga balapan terakhir di Abu Dhabi.

Christian Horner resmi diberhentikan Red Bull pada Juli, tepat setelah Grand Prix Inggris. Saat itu, Verstappen berada dalam posisi sulit, tertinggal 69 poin dari Oscar Piastri di klasemen sementara. Situasi kian memburuk setelah balapan di Zandvoort, di mana selisih poin melebar menjadi 104 angka. Banyak pihak menilai peluang Verstappen untuk mempertahankan gelar nyaris tertutup.

Namun keadaan berubah drastis setelah Laurent Mekies mengambil alih kepemimpinan tim. Dalam sembilan seri terakhir musim, Verstappen mencatatkan enam kemenangan, satu posisi kedua, dua podium ketiga, serta satu kemenangan sprint di Amerika Serikat. Ia hanya gagal merebut gelar karena terpaut dua poin dari Lando Norris, sementara Piastri harus puas finis ketiga.

Meski Horner tidak lagi muncul di publik dan memilih sikap tertutup sejak pemecatannya, Verstappen mengungkap bahwa komunikasi keduanya justru berlangsung sangat intens. “Situasi tim saat itu memang tidak stabil, hasil tidak sesuai harapan, dan ketika performa menurun, biasanya pemegang saham menginginkan perubahan,” ujar Verstappen kepada Viaplay.

Ia menegaskan bahwa ikatan emosional dengan Horner tidak mudah diputus begitu saja. “Kami sudah melalui banyak hal bersama dan meraih begitu banyak kesuksesan. Momen seperti 2021 akan selalu melekat. Christian selalu membela saya, dan itu bukan hal yang mudah dilupakan,” lanjutnya.

Verstappen juga memastikan bahwa kontak tersebut bukan sekadar basa basi. Ia menyebut Horner rutin mengirim pesan sepanjang akhir pekan balapan, mulai Jumat hingga Minggu, bahkan saat libur kompetisi. “Kami berbicara setiap pekan. Bukan hanya soal balapan, tapi juga kehidupan dan pengalaman yang pernah kami lewati bersama,” katanya.

Meski Red Bull menunjukkan peningkatan performa setelah perubahan manajemen, Max Verstappen menolak meremehkan kontribusi Horner. Ia menilai mantan bosnya memiliki peran besar dalam membangun fondasi kesuksesan tim. “Christian telah membawa banyak orang hebat ke dalam tim. Apa yang ia capai tidak bisa dihapus begitu saja,” ujarnya.

Pernyataan ini menegaskan bahwa di balik persaingan sengit di lintasan, hubungan personal dan kepercayaan tetap menjadi faktor penting dalam perjalanan seorang juara dunia.

Artikel Tag: Max Verstappen, Red Bull, Christian Horner, F1 2025

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru