Maverick Vinales Akui Suasana Yamaha Bakal Berbeda Saat Ditinggal Rossi

Berita MotoGP: Rider Tim Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, mengakui bahwa Valentino Rossi tak akan tergantikan meskipun ia pindah ke tim satelit pada musim depan.

Valentino Rossi akhirnya menyudahi perjalanan panjangnya bersama tim pabrikan Yamaha yang telah terjalin selama 15 tahun lamanya. Posisi Rossi di tim Monster Energy Yamaha akan diganti oleh Fabio Quartararo, sang rider tim satelit, Petronas Yamaha SRT yang dalam dua musim ini berhasil mencuri perhatian.

Sementara itu, Rossi bakal memulai babak baru dalam karier balap motornya dengan mengisi satu tempat yang ditinggalkan oleh Fabio Quartararo di tim Petronas Yamaha SRT.

Kepergian Rossi dari tim pabrikan ini juga turut menghadirkan perasaan tersendiri bagi Maverick Vinales, yang telah menjadi rekan setim selama empat musim tersebut.

Dalam sebuah kesempatan, Vinales menegaskan bahwa rider Italia berusia 41 tahun itu masih menjadi bagian dari Yamaha, meski bakal memperkuat tim satelit pada musim depan.

Menurut rider berjuluk The Top Gun ini, Rossi hanya berganti "warna" karena Yamaha sudah berkomitmen untuk memberi dukungan penuh dalam hal teknis.

"Valentino Rossi akan selalu bertahan di Yamaha, pada akhirnya dia hanya akan mengubah warna saja," ujar Vinales dikutip dari Motosan.

"Rossi memang tidak akan berada di tim pabrikan, tetapi dia akan mengendarai motor resmi. Saya pikir, tanpa adanya Valentino Rossi, suasana garasi akan terasa berbeda pada musim depan," tandasnya.

Maverick Vinales sendiri telah menjadi tandem Rossi sejak pertama kali gabung ke Yamaha pada awal MotoGP 2017. Kehadiran Vinales seolah membuat garasi Yamaha lebih kondusif lantaran sebelumnya Rossi kerap bersitegang dengan rekannya sendiri yakni Jorge Lorenzo.

Didatangkan dari tim Suzuki pada musim 2017, prestasi terbaik Vinales adalah menempati peringkat ketiga klasemen akhir pebalap pada MotoGP 2017 dan MotoGP 2019.

Artikel Tag: Maverick Vinales, Valentino Rossi, yamaha