Mary Fowler Ingin Mainkan Peran Bagi Australia di Piala Dunia Wanita 2023

Berita Sepak Bola: Kegembiraan Mary Fowler saat dipilih masuk timnas Australia untuk Piala Dunia Wanita 2019 sebagai anak ajaib berusia 16 tahun segera berubah menjadi kekecewaan ketika dia tidak bisa tampil di lapangan dan timnya tersingkir di babak 16 besar.

Penyerang Manchester City itu, sekarang berharap untuk menebus waktu yang hilang ketika Australia memulai Piala Dunia Wanita 2023 bulan ini sebagai tuan rumah, bersama Selandia Baru.

"Saya sangat senang. Menjadi bagian darinya terakhir kali, saya baru menyadari seberapa besar itu," kata Mary Fowler kepada wartawan di Melbourne.

"Dan tidak mendapatkan satu menit pun bermain, hanya membuat saya semakin menginginkannya.

"Masuk ke dalamnya sekarang, saya merasa jauh lebih dewasa sebagai pemain dan percaya diri dengan apa yang saya bawa ke tim ini. Mudah-mudahan saya akan mendapatkan beberapa menit bermain dan dapat berkontribusi."

Meskipun finishing striker Sam Kerr kemungkinan akan sangat penting bagi Australia untuk melampaui perempat final untuk pertama kalinya, keterampilan dan kreativitas Fowler juga terbukti penting.

Saat berusia 16 tahun, dia menetapkan tujuan mulia untuk menjadi pemain terbaik dunia. Meskipun masih jauh dari sasaran itu, Fowler yakin dia sedang dalam perjalanan untuk menjadi yang terbaik yang dia bisa.

"Saya melihat kembali apa yang telah saya lakukan sejauh ini dan saya senang dengan itu," katanya.

"Ini menjadi hal yang lebih seimbang bagi saya. Jadilah pesepakbola terbaik yang Anda bisa, jadilah orang terbaik yang Anda bisa."

Artikel Tag: Mary Fowler, Australia, piala dunia wanita