Kanal

Mark Travers Komentari Hadiah Penalti Kontroversial untuk Arsenal

Penulis: Fery Andriyansyah
06 Mei 2024, 15:00 WIB

Mark Travers menjatuhkan Kai Havertz di kotak terlarang. (Foto: David Price/Getty Images)

Berita Liga Inggris: Penjaga gawang Bournemouth, Mark Travers, menyuarakan keputusasaannya atas keputusan penalti yang diberikan kepada Arsenal, yang terlihat seperti sebuah keberpihakan pada klub besar.

Meskipun Arsenal jelas layak untuk menang, saat mengalahkan Bournemouth 3-0 di Emirates Stadium pada hari Sabtu (4/5), poin terbesar yang dibicarakan adalah Kai Havertz yang terlihat memulai kontak dengan menggesekkan kakinya di tanah untuk memastikan bahwa ia 'tersandung' oleh kaki Mark Travers yang terulur.

Keputusan David Coote untuk memberikan penalti didukung oleh wasit VAR Peter Bankes, dan Bukayo Saka mengeksekusinya untuk menyelesaikan kegelisahan The Gunners di akhir babak pertama. Pada akhirnya, hal tersebut membuahkan hasil dengan tambahan dua gol di babak kedua, dan Arsenal kembali beruntung saat gol Antoine Semenyo dianulir karena pelanggaran terhadap David Raya.

"Itu adalah pertandingan yang sangat besar bagi Arsenal, mereka mencoba untuk memenangkan liga dan sepak bola adalah permainan opini — saya yakin akan ada banyak hal yang beredar di media sosial tentang beberapa keputusan di sini," ujar Travers, melansir dari The Mirror.

"Dari sudut pandang penjaga gawang, saya hanya mencoba untuk keluar dan melakukan penyelamatan — saya tidak memikirkan Havertz yang menjulurkan kakinya, saya hanya mencoba untuk membuat diri saya besar. Jelas dia menyentuh bola melewati saya dan menjulurkan kakinya di sana. Keputusan wasit membuat saya frustrasi, tetapi tidak ada yang bisa saya lakukan sekarang.

"Saya tidak tahu apa lagi yang harus saya lakukan — hanya berdiri di sana agar dia bisa menendang sehingga bola masuk? Saya tahu begitu wasit membuat keputusan, sulit untuk membalikkan keadaan, tetapi saya hanya merasa seperti dia membiarkan kakinya tertinggal agar terangkut kaki saya.

"Kaki saya tidak terangkat dari tanah — saya hanya mencoba untuk tetap rendah, membuat diri saya besar dan terlihat sedikit tidak wajar untuk membiarkan kaki Anda serendah itu ketika Anda mencoba berlari ke depan. Naluri saya hanya untuk melakukan penyelamatan, bukan untuk menjatuhkan Havertz. Itu sulit, tetapi saya tidak ingin berbicara terlalu banyak dan membuat diri saya dalam masalah."

Artikel Tag: Mark Travers, Bournemouth, Arsenal

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru