Marc Marquez Puas setelah Kecelakaan di Sirkuit COTA

Berita MotoGP: Marc Marquez telah mengaku puas. Karena dia telah penuhi target yang dia tetapkan sendiri yang akan memberikan optimisme pasca kecelakaan di COTA.

Marquez kehilangan posisi terdepan di MotoGP Amerika karena masalah pengereman, sehingga ia meninggalkan sirkuit favoritnya tanpa poin. Haruskah Marquez merasa putus asa karena tidak memanfaatkan kemenangan di Texas, di mana ia telah menang tujuh kali sebelumnya? Atau apakah berkendara di depan dengan masalah teknis membuktikan daya saingnya?

Dia mengatakan kepada TNT Sport sebelum MotoGP Amerika bahwa dia telah mencapai target yang ditentukan sendiri untuk balapan pertamanya bersama Gresini.

“Target saya – saya tidak bilang – adalah berada di posisi lima besar di dua balapan pertama. Dan saya berada di posisi lima besar pada sprint race dan long race. Kemudian, di Portimao, lagi. Lima besar, saya ada di sana,” ucap Marc Marquez.

“Di Qatar saya bertarung dengan Jorge Martin, di Portimao saya bertarung dengan Pecco Bagnaia, pebalap top di Ducati."

Marquez saat ini tertinggal 44 poin di belakang pemimpin kejuaraan Jorge Martin setelah tiga putaran. Mungkin yang mengkhawatirkan, dia tidak mendapat poin sama sekali dari dua grand prix terakhir meski bisa dibilang bukan karena kesalahannya sendiri.

Hal ini membuat menilai awal mula mantan bintang Honda itu sebagai pebalap Ducati cukup rumit. Namun wawasannya mengenai target yang ditetapkannya menunjukkan bahwa Marquez optimis dengan apa yang masih akan datang. "Ini membuatku bahagia, santai," tambahnya.

Artikel Tag: Marc Marquez, MotoGP Amerika, Gresini Ducati