Leipzig Tidak Akan Jadi Klub Terakhir Bagi Julian Nagelsmann

Berita Liga Jerman: Kevin Kampl mendukung bos RB Leipzig, Julian Nagelsmann untuk melanjutkan karier kepelatihannya, menyatakan bahwa tim Bundesliga itu tidak akan menjadi tujuan terakhir dalam perjalanan manajerialnya.

Mantan pelatih Hoffenheim, yang mengambil kendali di Red Bull Arena pada 2019, secara luas dianggap sebagai salah satu manajer muda terbaik, dan finis ketiga dalam pemungutan suara UEFA Men's Coach of the Year Award musim lalu.

Meskipun tersingkirnya Leipzig dari Liverpool telah merusak peluang mereka untuk tampil di semifinal Liga Champions kedua berturut-turut, Kampl yang berusia 30 tahun hanya tiga tahun lebih muda dari pelatihnya, percaya bahwa Nagelsmann masih memiliki masa depan cerah di depannya.

"Saya belum pernah melihat pelatih yang begitu banyak menangani sepak bola dan, pada usianya, sudah memiliki begitu banyak pengetahuan khusus," kata mantan pemain timnas Slovenia itu kepada Goal dan DAZN. "Itu tidak bisa dipercaya.

"Anda selalu berpikir dia sudah ada selama 20 tahun. Dia tahu bagaimana mempersiapkan tim dengan sempurna untuk pertandingan dan selalu memiliki rencana pertandingan yang bagus. Leipzig tidak akan menjadi langkah terakhir, dia memiliki karier kepelatihan yang sangat besar di depannya."

Ditekan lebih lanjut tentang apakah Nagelsmann bisa menjadi master pelatih, Kampl menjawab: "Mengapa tidak - ketika Anda melakukannya dengan sangat baik dengan tim Anda dan mendapatkan begitu banyak poin.

"Pada akhirnya, tentu saja, terserah kami para pemain untuk melakukan hal-hal yang dia minta dengan baik."

Artikel Tag: julian nagelsmann, rb leipzig, kevin kampl