Lamine Yamal Tinggalkan Lapangan dalam Kondisi Cedera Saat Bela Spanyol
Berita Liga Spanyol: Barcelona mengalami kemunduran yang signifikan selama pertandingan Nations League Spanyol baru-baru ini melawan Denmark, saat penyerang bintang Lamine Yamal meninggalkan lapangan dengan pincang karena kelebihan otot.
Peristiwa malang ini telah menimbulkan keraguan atas ketersediaannya untuk pertandingan mendatang pada hari Selasa melawan Serbia. Lamine Yamal , yang sekali lagi menjadi pemain yang menonjol, mengambil alih kendali melawan Denmark. Namun, permainan itu membebani dirinya setelah menghadapi banyak pelanggaran dari pemain Denmark.
Setelah pertandingan di Murcia, Yamal tertatih-tatih, menimbulkan kekhawatiran tentang kemungkinan cedera. Penilaian awal di stadion menunjukkan adanya masalah otot di kaki kirinya, yang digambarkan sebagai "kelebihan beban" oleh sumber-sumber dari Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF).
Dia akan menjalani evaluasi lebih lanjut oleh tim medis federasi untuk menentukan sejauh mana masalah tersebut dan apakah itu memang cedera. Menariknya, Yamal adalah pemain terakhir yang menaiki bus tim setelah pertandingan, berusaha menghindari perhatian. Meskipun ia berusaha, beberapa penggemar di tempat parkir memperhatikannya, memanfaatkan momen itu untuk berfoto dengan para pemain.
Para pengamat melihat Yamal tidak dalam kondisi terbaiknya, sehingga memperkuat kekhawatiran tentang kondisinya. Meskipun awalnya tampak seperti masalah kecil, keseriusan benturan tersebut menjadi lebih jelas seiring berjalannya pertandingan. Insiden tersebut terjadi di akhir pertandingan, dengan pemain Denmark yang mengincar Yamal.
Dua dari mereka menerima kartu kuning setelah melakukan pelanggaran fisik terhadap penyerang Spanyol tersebut. Barcelona tentu saja khawatir tentang beban kerja Yamal musim ini. Penyerang muda tersebut telah menjadi pemain penting di bawah asuhan Hansi Flick di Barcelona dan Luis de la Fuente untuk tim nasional Spanyol.
Menit bermainnya yang banyak di lapangan kini menimbulkan pertanyaan tentang apakah tekanan fisik tersebut akan menimpanya, yang berpotensi membahayakan kebugarannya dalam jangka panjang. Penilaian lebih lanjut akan menjadi kunci untuk memahami seberapa serius situasi ini dan apakah ia akan pulih tepat waktu untuk pertandingan berikutnya.
Artikel Tag: Lamine Yamal, Barcelona, Timnas Spanyol