Komentar Brown Soal Verstappen Heboh, Bos McLaren Beri Klarifikasi

Berita F1: CEO McLaren Racing, Zak Brown, memberikan klarifikasi setelah komentarnya tentang Max Verstappen menuai perhatian besar dan dianggap sebagai sindiran. Dalam wawancaranya dengan media Inggris, Brown menyebut bahwa Verstappen adalah pebalap yang agresif di lintasan dan memiliki kepercayaan diri kuat. Komentar tersebut kemudian ramai dibahas dan dianggap oleh sebagian penggemar sebagai bentuk kritik kepada pebalap Red Bull itu.

Namun, Brown menjelaskan bahwa ucapannya sebenarnya bersifat positif dan tidak dimaksudkan untuk merendahkan. Ia menegaskan bahwa gaya balap agresif adalah ciri khas banyak juara dunia Formula 1. Brown bahkan mencontohkan Ayrton Senna yang ia sebut sebagai pebalap favoritnya sepanjang masa, dan juga dikenal dengan gaya menyerang dan karakter kompetitif yang kuat.

“Saya menyebutnya agresif karena itu adalah pujian,” kata Brown. Ia menekankan bahwa sebagian besar pebalap hebat memiliki mentalitas petarung, tampil penuh determinasi, dan tidak ragu mengambil risiko dalam pertarungan posisi. Karakter seperti itu menurutnya justru menjadi alasan mengapa mereka bisa mencapai level tertinggi dalam dunia F1.

Orang nomor satu di McLaren tersebut mengaku langsung menghubungi Verstappen untuk menjelaskan situasi setelah komentarnya menjadi viral menjelang Grand Prix Las Vegas. Menurut laporan media Belanda, langkah itu dilakukan demi mencegah salah paham yang lebih besar dan memastikan hubungan mereka tetap baik.

Ia juga menambahkan bahwa dirinya selalu menghargai kemampuan Verstappen. Brown menilai pebalap asal Belanda itu sebagai salah satu talenta paling konsisten pada era modern. Keberanian dan agresivitas Verstappen saat mengeksekusi overtaking atau mempertahankan posisi di lintasan, menurutnya, merupakan kualitas yang patut dipuji.

Kontroversi komentar ini muncul di tengah persaingan ketat menuju akhir musim. Sejumlah pernyataan dari tokoh publik F1 sering kali mendapat sorotan lebih besar menjelang balapan besar seperti Las Vegas. Brown berharap klarifikasinya dapat mengakhiri kesalahpahaman dan mengembalikan fokus pada performa di lintasan.

Dengan penjelasan tersebut, Brown menegaskan kembali bahwa ia tidak berniat menyerang Verstappen. Sebaliknya, ia menghormati pencapaian sang juara dunia empat kali itu dan menyebut gaya balap agresifnya sebagai salah satu alasan mengapa Verstappen berada di level tertinggi saat ini.

Artikel Tag: McLaren, zak brown, Max Verstappen, Red Bull