Kanal

Mundur dari BAM, Iskandar Zulkarnain Tak Kuasa Tutupi Kesedihan

Penulis: Yusuf Efendi
07 Nov 2018, 23:00 WIB

Iskandar Zulkarnain Zainudin/[Foto:Thestar]

Berita Badminton: Pebulutangkis tunggal putra Malaysia, Iskandar Zulkarnain Zainudin, tak bisa menyembunyikan kesedihannya, setelah memutuskan untuk mundur dari Federasi Badminton Malaysia (BAM) yang telah membesarkan namanya lebih dari 15 tahun terakhir.

Juara Nasional berusia 27 tahun itu mengakui bahwa ia merasa sulit untuk mengikuti aturan ketat federasi nasional itu.

Meskipun Iskandar akan berjalan sendiri sebagai seorang profesional, ia masih berharap untuk lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.

"Itu keputusan yang sulit untuk dibuat, namun saya masih ingin bermain di Olimpiade. Saya percaya bahwa ketika saya di luar (BAM), saya akan lebih berdamai dengan diri saya sendiri," kata mantan juara dunia junior itu di Akademi Badminton Malaysia hari ini (7/11).

Iskandar sudah bertemu dengan presiden BAM Datuk Seri Norza Zakaria untuk membahas niatnya mundur dari tim nasional pada akhir tahun.

Namun ia masih menunggu pelatih kepala tunggal putra, Misbun Sidek untuk menjelaskan alasan keputusannya keluar dari tim nasional.

"Saya meminta maaf untuk pelatih Misbun karena saya tidak berbicara dengannya terlebih dahulu. Itu adalah keputusan di antara kami berdua. Dia seperti ayah bagi saya," tambah Iskandar.

Iskandar yang diskors oleh BAM selama tiga bulan awal tahun ini karena masalah indisipliner, mengakui bahwa itu adalah salah satu alasan kuat dia memutuskan meninggalkan tim nasional.

"Saya akan berbohong jika saya mengatakan hukuman itu tidak memengaruhi saya. Namun ketika saya di luar, saya akan mendapat dukungan dari keluarga saya," pungkas Iskandar.

Iskandar mengatakan ia akan tetap bersama BAM hingga akhir tahun, dan saat ini ia tengah mencari sponsor baru untuk memulai karier profesionalnya pada tahun depan.

Artikel Tag: Iskandar Zulkarnain Zainudin, lee chong wei, bam

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru