Kanal

Kehadiran Toprak Bisa Yakinkan Fabio Quartararo Tetap Setia ke Yamaha

Penulis: Abdi Ardiansyah
15 Des 2025, 22:30 WIB

Fabio Quartararo dan Toprak Razgatlioglu

Berita MotoGP: Masuknya Toprak Razgatlioglu ke proyek Yamaha MotoGP 2026 dinilai bisa menjadi faktor penting yang memengaruhi keputusan Fabio Quartararo untuk tetap bertahan bersama pabrikan Jepang tersebut.

Yamaha akan memasuki musim MotoGP 2026 dengan dinamika baru setelah memastikan Toprak Razgatlioglu bergabung ke tim satelit Pramac. Kehadiran juara dunia World Superbike itu bukan hanya menambah daya saing Yamaha, tetapi juga berpotensi mengubah pandangan Fabio Quartararo terhadap masa depannya.

Razgatlioglu akan menjalani debut MotoGP pada usia 29 tahun, tergolong terlambat untuk ukuran pebalap kelas utama. Karena itu, sesi pramusim menjadi sangat krusial baginya untuk beradaptasi dengan karakter motor Yamaha, terutama mesin V4 yang masih terus dikembangkan.

Menariknya, pandangan Toprak soal mesin V4 Yamaha berbeda dengan Quartararo. Pebalap Prancis itu selama ini cukup vokal menyampaikan ketidakpuasannya terhadap performa unit baru tersebut. Namun Toprak justru melihat tanda-tanda positif yang menunjukkan Yamaha berada di jalur yang benar.

Perbedaan sudut pandang ini menimbulkan spekulasi bahwa Yamaha kini memiliki referensi teknis baru yang lebih optimistis. Jika perkembangan mesin V4 benar-benar signifikan, Quartararo memiliki alasan kuat untuk mempertimbangkan kembali keinginannya hengkang.

Keyakinan Toprak bukan tanpa dasar. Di World Superbike 2025, ia mencatatkan 13 kemenangan beruntun, sebuah pencapaian yang menegaskan mental juara dan kepercayaan dirinya. Target besarnya pun tidak main-main, yakni mampu menantang Marc Marquez pada musim 2027.

Ambisi tersebut mungkin terdengar tinggi, tetapi sinyal kepercayaan dari pebalap sekelas Toprak bisa menjadi dorongan moral bagi Quartararo. Setelah beberapa musim tanpa kemenangan, meninggalkan Yamaha tepat ketika proyek baru mulai menunjukkan hasil tentu berisiko menimbulkan penyesalan.

Di sisi lain Quartararo berada dalam posisi relatif aman. Ia tidak terdesak oleh kontrak dan dipastikan tetap diminati banyak tim. Tekanan justru lebih besar ada di kubu Razgatlioglu, yang akan langsung menjadi sorotan publik MotoGP sejak balapan pertama.

Jika Toprak mampu tampil kompetitif sejak awal, Yamaha bukan hanya mendapatkan pembuktian teknis, tetapi juga senjata penting untuk mempertahankan Quartararo. Musim 2026 pun berpotensi menjadi titik balik bagi pabrikan Jepang tersebut.

Artikel Tag: Fabio Quartararo, MotoGP 2026, yamaha, Toprak Razgatlioglu

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru