Kalah dari Napoli, Luciano Spalletti Nilai Juventus Takut Menggerakkan Bola

Berita Liga Italia: Luciano Spalletti mengakui bahwa tim Juventus asuhannya menjadi 'penumpang' dalam kekalahan mereka atas Napoli pada hari Minggu (07/12), hasil yang membuat mereka turun ke posisi ketujuh di klasemen Serie A.

Luciano Spalletti menyaksikan di Stadio Diego Armando Maradona saat Rasmus Hojlund mencetak gol di kedua babak, menghancurkan gol penyeimbang Kenan Yildiz pada menit ke-59 untuk membawa Napoli ke puncak klasemen.

Juventus kini telah kalah dalam tiga dari lima laga tandang terakhirnya di Serie A (W1 D1), jumlah kekalahan yang sama dalam 25 laga tandang sebelumnya di kompetisi tersebut (W8 D14).

Namun mereka tidak bisa mengeluh setelah penampilan yang buruk di babak pertama, mencatat total gol yang diharapkan (xG) sebesar 0,1 dari dua tembakan yang dibuat, meskipun mereka membaik setelah jeda. 

Namun, Spalletti menegaskan bahwa start lambat Juventus-lah yang menyebabkan mereka menderita kekalahan liga pertama sejak dikalahkan Lazio pada bulan Oktober. 

"Memang benar, Napoli menekan lebih kencang sejak awal, kami terlalu takut untuk menggerakkan bola, lalu kehilangannya dengan mudah, jadi mereka membuat kami mengejar mereka," ujar Spalletti kepada DAZN Italia.

"Mereka dalam kondisi bagus, jadi jika Anda tidak menguasai bola, mereka akan membuat Anda berlari ke seluruh lapangan dengan kekuatan dan kualitas mereka."

Spalletti mengatakan ini adalah ujian penting bagi Juventus-nya melawan pemegang Scudetto, ia pun mengakui bahwa ada perbedaan besar di antara mereka.

"Kami bisa bermain lebih baik daripada hari ini, karena kami memberikan banyak sekali umpan kepada mereka," tambah Spalletti. 

"Jika Anda tidak mengendalikan permainan, Anda akan menjadi penumpang bagi orang lain yang membuat keputusan untuk Anda."

Artikel Tag: Napoli, Luciano Spalletti, Juventus