Justin Hoh Diharapkan Segera Bangkit Jika Tak Ingin Terpuruk

Liga Olahraga : Mantan pemain nomor satu dunia yang juga legenda bulu tangkis Malaysia, Datuk Rashid Sidek yakin gaya bermain Justin Hoh yang hati-hati menghambat dirinya di panggung internasional .

Peraih medali perunggu Olimpiade Atlanta 1996 itu merasa bahwa pemain peringkat 43 dunia itu bermain terlalu aman, sehingga menghambatnya untuk membuat terobosan nyata di BWF World Tour.

Rashid Sidek menyuarakan kekhawatirannya setelah tersingkirnya Justin pada putaran pertama Canada Open, di mana ia kalah dari pemain Taiwan peringkat 71 dunia Wang Po Wei.

Kekalahan itu terjadi hanya seminggu setelah Justin Hoh tersingkir di babak kedua turnamen US Open World Tour Super 300 oleh pemain Taiwan lainnya, pemain peringkat 74 dunia Liao Jhuo Fu .

"Justin perlu lebih agresif untuk menanamkan rasa takut pada lawan-lawannya," kata Rashid Sidek .

"Jika dia tidak menambahkan kecepatan dan kekuatan pada permainannya, akan sulit baginya untuk menjadi pemain internasional yang mapan."

"Saat ini, pendekatannya yang aman adalah memberi lawan kepercayaan diri untuk menyerang. Ia harus bermain seperti pebulu tangkis muda yang haus prestasi, bukan seseorang yang sudah khawatir tentang babak selanjutnya dalam sebuah turnamen," ungkapnya.

"Lihatlah pemain seperti Datuk Lee Chong Wei, Lin Dan, dan Taufik Hidayat. Mereka dikenal karena bakat menyerang mereka di awal karier, dan itu membantu mereka naik peringkat dunia dengan cepat."

"Begitu mereka berhasil, mereka menjadi lebih dewasa dan mengembangkan gaya mereka. Justin juga harus menyesuaikan diri dan meningkatkan kemampuan fisiknya jika ingin melangkah lebih jauh di World Tour."

Tugas Justin Hoh berikutnya adalah BWF World Tour Super 300 Macau Open 2025 dari 29 Juli hingga 3 Agustus mendatang.

Artikel Tag: rashid sidek, Justin Hoh, Canada Open 2025