Julian Alvarez Ternyata Pernah Tolak Real Madrid

Berita Liga Spanyol: Ketika Real Madrid terakhir kali menghadapi Manchester City di Stadion Etihad, mereka dikejutkan oleh kekalahan 4-0 yang membuat mereka pulang. Julian Alvarez cerita pengalaman pernah tolak Los Blancos.

Pertandingan ini membuat Manchester City unggul ketika tim berbaju biru mendominasi dari awal hingga akhir, menghasilkan ancaman gol hampir lima kali lebih besar dibandingkan Real Madrid.

Gol itu dilakukan olleh pemain sensasional asal Argentina yang baru berada di lapangan selama dua menit. Masuk pada menit ke-89, Julian Alvarez mencetak gol pada menit pertama tambahan waktu dan memastikan kemenangan bagi timnya.

Berbicara kepada media menjelang pertandingan leg kedua timnya melawan Merengues, pemenang Piala Dunia ini mengungkapkan bahwa ia hampir bergabung dengan Real Madrid pada tahun 2011 ketika dia masih berusia sebelas tahun dan belum memiliki kontrak profesional.

Dia memainkan turnamen dengan warna Real Madrid, mengesankan administrasi dan manajemen dan melakukan cukup banyak hal untuk mengamankan kesepakatan. Namun, mimpinya terhenti karena peraturan FIFA yang menyatakan bahwa pemain di bawah 16 tahun hanya bisa bergabung dengan klub jika seluruh keluarganya pindah bersamanya. Namun, hal itu bukanlah pilihan bagi keluarga Alvarez.

“Saya di sana sekitar 20 hari. Saya baru berusia 11 tahun. Untuk pergi ke Spanyol, seluruh keluarga saya harus pindah. Itu sudah terjadi di masa lalu.”

Striker muda ini akhirnya bergabung dengan River Plate di mana ia bersinar di semua level hingga bisa pindah ke Manchester City pada tahun 2022. Ia kini menatap pertandingan lain melawan klub yang seharusnya bisa ia wakili dan bertekad untuk memberikan yang terbaik besok.

“Itu adalah pengalaman yang bagus, tapi itu sudah berlalu. Sekarang saya berbeda, saya pemain profesional. Jika kami mendengarkan apa yang Pep perintahkan, kami akan menang,” katanya mengenai pemikirannya tentang Real Madrid.

Artikel Tag: Julian Alvarez, Real Madrid, liga champions